Gustiyanti, Prima
Universitas Persada Indonesia YAI

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN SEMIOTIKA: IDENTITAS BUDAYA LOKAL DALAM FILM GOLOK LANANG WANTEN KARYA DARWIN MAHESA ., Ulinnuha; ., Emzir; Gustiyanti, Prima
IKRA-ITH EKONOMIKA Vol 1 No 2 (2018): IKRAITH-EKONOMIKA vol 1 Nomor 2 Bulan November 2018
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.791 KB)

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengangkat identitas budaya lokal masyarakat Indonesiakhusunya di Provinsi Banten. Berupa pemahaman dan kepekaan mendalam mengenai identitasbudaya lokal ditinjau dari sistem tanda ikon, indeks, dan simbol dalam film.Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Dalam penelitian kualitatif inidigunakan analisis isi kualitatif (Content Analysis). Langkah pertama yang dilakukan yaknimenentukan data primer sebagai objek penelitian. Setelah itu peneliti menganalisis film denganpendekatan semiotika Peierce untuk mngetahui sistem tanda dalam menggambarkan identitasbudaya lokal. Kemudian data diklasifikasi dan dipaparkan serta ditarik simpulan berdasarkan hasilanalisis, klasifikasi, serta dianalisis dalam pemaknaan dan pesan moralnya.Terdapat dua Ikon dalam film ini yang mendeskripsikan identitas budaya lokal yang sangatkuat bahkan dapat merangkum seluruh budaya yang menjadi identitas yang disajikan dalam filmini, yakni sebuah ikon golok Banten dengan sarungnya yang digambar di tengah-tengah lapangantempat penduduk biasa berkumpul.Terdapat dua indeks dalam film tersebut yakni suasana pagi yang sedikit mendung yangditandai dengan warna langit yang masih biru dan sedikit berawan serta suasana di siang hari yangditandai dengan bayangan manusia terihat pada tanah ketika mereka beraktifitas. Hampir dariscene pertama hingga terakhir film ini dibangun dengan simbol-simbol yang berjumlah 22 sceneyang mengkonstruksi identitas budaya lokal bangsa Indonesia di Provinsi Banten.Dari beberapa sistem tanda yang ditemukan pada film ini, menyampaikan makna identitasbudaya lokal serta pesan moral yang menjadi peran dan penyokong penting untuk pembelajaransiswa di sekolah khsusunya pada mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia yang diperdalampada kelas sepuluh tentang mengidentifikai sistem tanda yang akan diamalkan pada kehidupansehari-hari mereka. Hal tersebut dapat menjawab pertanyaan bagaimanakah implentasi sistemtanda yang membangun identitas budaya lokal baik bagi pembelajaran siswa di sekolah,masyarakat, dan sineas.