Topan, Setyo Ardian
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GOOD GOVERNANCE, BUDAYA ETIS, DAN KEPEMIMPINAN: IMPLIKASINYA PADA KECURANGAN AKUNTANSI DI OPD KAMPAR Topan, Setyo Ardian; Andreas, Andreas; Rusli, Rusli
Bilancia : Jurnal Ilmiah Akuntansi Vol 9 No 3 (2025): Bilancia : Jurnal Ilmiah Akuntansi
Publisher : Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35145/bilancia.v9i3.5122

Abstract

This study has the aim of examining the extent of the influence of the implementation of good governance, organisational ethical culture and leadership style on a tendency for accounting fraud in Regional Apparatus Organisations (OPD) of Kampar Regency, Riau Province. This research is based on the Fraud Hexagon Theory which is used as a theoretical framework in analysing the factors that cause accounting fraud. The method used in this research is a descriptive approach with a type of qualitative research that utilises primary and secondary data. Secondary data distribution was carried out by providing questionnaires to respondents and conducting documentation. Secondary data is obtained through literature sources such as books, journal notes and results from previous studies. In this study, the research population included 30 OPDs in Kampar Regency. then this population also became the research sample. The survey which is a data collection technique is used using a questionnaire instrument. While to analyse the data this study used multiple linear regression using the help of SPSS version 26.0 software. The results found that of the three independent variables, leadership has a significant influence on the tendency of accounting fraud. This is then evidenced through the calculated T value of each variable which is statistically significant, thus strengthening the conclusion that these factors play an important role in reducing the potential for accounting fraud in the OPD environment of Kampar Regency. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji sejauh mana pengaruh penerapan good governance, budaya etis organisasi serta gaya kepemimpinan terhadap suatu kecenderungan terjadinya kecurangan pada akuntansi di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Penelitian ini berlandaskan pada teori Fraud Hexagon yang digunakan sebagai kerangka teoritis dalam menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya kecurangan akuntansi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan deskriptif dengan jenis penelitian kuantitatif yang memanfaatkan data primer serta sekunder. Penyebaran data sekunder dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada responden serta melakukan dokumentasi. Data sekunder didapatkan melalui sumber-sumber literatur seperti buku, catatan jurnal serta hasil dari penelitian sebelumnya. Dalam penelitian ini populasi penelitian mencakup 30 OPD di Kabupaten Kampar. kemudian populasi ini sekaligus menjadi sampel penelitian. Survei yang menjadi teknik pengumpulan data digunakan dengan menggunakan instrumen kuesioner. Sementara untuk menganalisis data penelitian ini menggunakan regresi linear berganda yang menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS versi 26.0. Hasil penelitian menemukan bahwa dari ketiga variabel independen kepemimpinan memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap kecenderungan terjadinya kecurangan dalam akuntansi. Hal ini kemudian dibuktikan melalui nilai T hitung dari masing-masing variabel yang secara statistik signifikan, sehingga memperkuat kesimpulan bahwa faktor-faktor tersebut memainkan peran penting dalam mengurangi potensi kecurangan akuntansi di lingkungan OPD Kabupaten Kampar.