Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Relasi Keluarga dengan Impostor Phenomenon Pada Mahasiswa Berprestasi Secara Akademik Bahrudin, Bahrudin; Aini, Shela Kuroton
JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : CV RIFAINSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/syntaximperatif.v6i4.803

Abstract

Keberhasilan mahasiswa dalam mencapai setiap prestasinya tidak terlepas dari peran keluarga dalam hidupnya. Kurangnya pengakuan keluarga akan prestasi yang telah dicapai mahasiswa membuatnya mempertanyakan kembali kemampuan dan kompetensi yang dimilikinya sehingga mendukung timbulnya impostor phenomenon pada mahasiswa berprestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan relasi keluarga dengan impostor phenomenon pada mahasiswa berprestasi secara akademik. Sampel dalam penelitian ini merupakan mahasiswa berprestasi secara akademik dengan IPK minimal 3,00 dan menggunakan teknik purposive sampling dalam pengambilan sampelnya. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur impostor phenomenon menggunakan Clance Impostor Phenomenon Scale (CIPS) yang disusun oleh Pauline Rose Clance (1985) dan menggunakan Brief Family Relationship Scale (BFRS) yang disusun oleh Fok et al. (2014) untuk mengukur variabel relasi keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisa data Pearson Corellation dan pengolahan data menggunakan bantuan Jamovi 2.3.28.0. Nilai reliabilitas alat ukur relasi keluarga yang dihasilkan dalam penelitian ini yaitu sebesar 0,958 dan nilai reliabilitas alat ukur impostor phenomenon sebesar 0,893. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai pearson’s r = -0,369 dengan nilai probability value <0,001. Hal ini menunjukkan terdapat hubungan yang negatif signifikan antara relasi keluarga dan impostor phenomenon, artinya semakin rendah relasi keluarga yang terjalin maka semakin tinggi impostor phenomenon yang dialami mahasiswa dengan prestasi akademik.