<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Current Ratio dan Cash Ratio terhadap Return On Assets pada perusahaan sub sektor minyak dan gas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2016-2024. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini menggunakan 36 observasi yaitu laporan keuangan perusahaan minyak dan gas. Analisa data menggunakan uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi dengan menggunakan aplikasi software Eviews 12. Hasil penelitian secara parsial (uji T) menunjukkan bahwa variabel Current Ratio (X1) berpengaruh dan signifikan terhadap Return On Assets (Y) dengan nilai > (5.580258 > 2.03224) dengan nilai signifikasi sebesar 0,0000 < 0,05. Sedangkan variabel Cash Ratio (X2) tidak berpengaruh dan signifikan terhadap Return On Assets (Y) dengan nilai < (1.016366 > 2.03224) dengan nilai signifikasi sebesar 0,3168 > 0,05. Hasil penelitian secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa secara simultan Current Ratio (X1) dan Cash Ratio (X2) berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (Y) dengan nilai > (14.03707 > 3.28) dan nilai probabilitas 0.000039 < 0.05. Hasil koefisien determinasi (R2) sebesar 0.459673 hal ini menunjukkan bahwa variasi pada variabel independen yaitu Current Ratio dan Cash Ratio sebesar 0.459673 atau 45.96% sedangkan sisanya sebesar 54,04% dipengaruhi oleh variabel lain diluar dari variabel dalam penelitian ini.]]>
