Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Telaah Aspek Psikologis dan Sosial Petani dalam Mengadopsi Smart Farming untuk Peningkatan Mutu Hasil Pertanian Marini, Marini; Cindy Deviani
Jurnal Hasil Penelitian dan Pengembangan (JHPP) Vol. 3 No. 1 (2025): Januari
Publisher : Perkumpulan Cendekia Muda Kreatif Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61116/jhpp.v3i1.591

Abstract

Adopsi Teknologi Digital Pertanian (Smart Farming), seperti sensor, aplikasi mobile, dan IoT, memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan mutu hasil pertanian. Meskipun demikian, tingkat adopsi di kalangan petani kecil Indonesia, termasuk di Kabupaten Banyuwangi, masih rendah. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk menganalisis hambatan psikologis dan sosial yang mendasari resistensi petani di Banyuwangi dalam mengadopsi teknologi digital. Metode penelitian melibatkan in-depth interview dengan 25 petani subak, penyuluh, dan perwakilan dinas pertanian, dengan menggunakan pendekatan fenomenologis. Hasil penelitian mengidentifikasi tiga hambatan psikologis utama: (1) Technophobia (ketakutan terhadap kegagalan teknis), (2) Risk Aversion (keengganan mengambil risiko kerugian modal), dan (3) Self-Efficacy Rendah (kurangnya keyakinan diri dalam mengoperasikan alat). Sementara itu, hambatan sosial meliputi (1) Tekanan Kelompok Tani, (2) Trust Deficit terhadap penyedia teknologi, dan (3) Digital Divide struktural. Studi ini menyimpulkan bahwa intervensi kebijakan harus bergeser dari fokus teknis ke pembangunan literasi digital dan kapasitas psikososial petani, serta menciptakan ekosistem kepercayaan antar-pemangku kepentingan.