Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Literasi Orang Tua Tentang Perkembangan Bahasa Anak Dengan Pemberian Stimulasi Bahasa Pada Anak Usia Pra Sekolah Cut Nashwa Bhilbina; Rachmad Sarwo Bekti; Ningrum Paramita Sari
Journal of Issues in Midwifery Vol. 9 No. 2 (2025): Volume 9 No 2 Tahun 2025
Publisher : Journal of Issues in Midwifery

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.JOIM.2025.009.02.1

Abstract

ABSTRAK Masa prasekolah merupakan periode krusial dalam perkembangan anak, khususnya perkembangan bahasa yang menjadi fondasi utama bagi aspek kognitif dan sosial. Tingginya prevalensi gangguan bahasa, termasuk di Kota Malang yang mencapai 62% pada tahun 2023, menunjukkan pentingnya keterlibatan orang tua dalam pemberian stimulasi bahasa. Tujuan dari studi ini yaitu untuk menganalisis hubungan antara literasi orang tua tentang perkembangan bahasa anak dengan pemberian stimulasi bahasa pada anak usia prasekolah. Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional, melibatkan 41 orang tua di TK Brawijaya Smart School (BSS) Malang. Analisis data dilakukan melalui uji chi-square serta korelasi Spearman. Analis menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki tingkat literasi tinggi (68,3%) dan memberikan stimulasi bahasa yang baik (87,8%). Hasil analisis korelasional non-parametrik menunjukkan hubungan yang kuat dan signifikan antara literasi orang tua dan pemberian stimulasi bahasa (p = 0,000; r = 0,685). Selain itu, variabel usia, pendidikan, pendapatan, bahasa sehari-hari, dan akses informasi kesehatan juga berkorelasi signifikan terhadap literasi dan stimulasi. Temuan penelitian ini mengindikasikan bahwa literasi orang tua merupakan faktor penting dalam mendukung perkembangan bahasa anak, dan menyoroti perlunya intervensi kolaboratif antara bidan, sekolah, dan orang tua. Kata Kunci: Literasi orang tua, stimulasi bahasa, perkembangan bahasa anak, anak usia prasekolah, kolaborasi bidan-sekolah-orang tua. ABSTRACT The preschool period is a crucial period in child development, especially language development which is the main foundation for cognitive and social aspects. The high prevalence of language disorders, including in Malang City which reached 62% by 2023, shows the importance of parental involvement in providing language stimulation. This study aims to analyze the relationship between parents' literacy about children's language development and the provision of language stimulation in preschool-age children. The study used an analytic observational design with a cross-sectional approach, involving 41 parents at Brawijaya Smart School (BSS) Kindergarten in Malang. The analysis showed that the majority of respondents had a high literacy level (68.3%) and provided good language stimulation (87.8%). The results of non-parametric correlational analysis showed a strong and significant relationship between parental literacy and language stimulation (p = 0.000; r = 0.685). In addition, the variables of age, education, income, daily language, and access to health information were also significantly correlated to literacy and stimulation. The findings of this study indicate that parental literacy is an important factor in supporting children's language development, and highlight the need for collaborative interventions between midwives, schools and parents. Keywords: Parental literacy, language stimulation, child language development, preschool children, midwife-school-parent collaboration.