Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Fenomena Resesi Ekonomi Indonesia Dimasa Pandemi Virus Covid-19 Regina Inesta; Alexandra Hukom
Jurnal Manajemen Riset Inovasi Vol. 1 No. 2 (2023): April : Jurnal Manajemen Riset Inovasi
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.46 KB) | DOI: 10.55606/mri.v1i2.1054

Abstract

Penelitian ini berfokus pada situasi resesi dari ekonomi indonesia akibat dari penyebaran wabah covid-19.metode yang digunakan dari penelitain ini adalah kualitatif dengan penyederhanaan deskriptif pada data yang sudah terkumpul. Dampak dari resesi ekonomi selama pandemi COVID-19 sangat dirasakan oleh para pekerja. Pengurangan tenaga kerja atau bahkan penutupan perusahaan yang terjadi selama resesi dapat berdampak besar pada pekerja. Ini dapat meningkatkan tingkat pengangguran dan membuat mencari pekerjaan baru menjadi sulit. Pada tingkat perusahaan, resesi dapat mengakibatkan pengurangan jam kerja atau pemotongan gaji karyawan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan penurunan pendapatan dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup. Selain itu, situasi resesi dan pengangguran dapat menyebabkan tingkat stres dan kecemasan yang tinggi bagi para pekerja. Pandemi COVID-19 menyebabkan resesi ekonomi global dan berdampak besar pada berbagai sektor industri, seperti pariwisata, perhotelan, restoran, dan hiburan. Sebaliknya, sektor kesehatan, teknologi, dan e-commerce memiliki performa yang lebih baik. Resesi juga memperlihatkan ketergantungan global pada rantai pasokan yang terintegrasi dan penting bagi pemerintah untuk mengambil tindakan dengan kebijakan fiskal dan moneter yang tepat serta membantu usaha kecil dan menengah. Meskipun demikian, pandemi membawa peluang untuk mengembangkan sektor baru dan mendorong perubahan ekonomi yang lebih berkelanjutan. Pemerintah harus memperhatikan dampak sosial dari kebijakan ekonomi dan mendorong perubahan menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan.