<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kepekaan anak terhadap angka, serta minimnya pengetahuan mereka mengenai angka, bahkan terdapat anak yang belum mampu membedakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas pembelajaran matematika melalui permainan edukatif digital dalam meningkatkan kecerdasan logika anak usia 5-6 tahun di TK Pertiwi 45 Kalisegoro, Semarang. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain pre-eksperimental yang mengadopsi tipe one group pretest-posttest design subjek yang penelitian terdiri dari 22 anak yang tergabung dalam kelompok B dengan rentang usia 5 hingga 6 tahun. Instrument penelitian yang digunakan adalah tes kecerdasan logika matematika yang dirancang berdasarkan indikator kemampuan berpikir logis anak, meliputi kemampuan berhitung, membedakan pola, membandingkan jumlah, serta memahami hubungan sebab-akibat. Data yang diperoleh melalui pre-tets dan post-test, yang menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest mencapai95,64% dengan kategori sangat baik, sedangkan nilai-nilai rata-rata post-test meningkat menjadi 97,77% yang berada dalam kategori sangat baik. Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan teknik statitika dekriptif untuk menggambarkan karakteristik data, serta uji t untuk menentukan signifikasi perbedaan antara nilai pretest dan posttest, dengan nilai p<0,05. Hal ini dalam mengindikasikan bahwa pembelajaran matematika melalui permainan edukasi digital memiliki dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kecerdasan logika matematika anak. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika melalui permainan edukatif digital terbukti efektif dalam meningkatkan kecerdasan logika matematika pada anak usia dini. Permainan edukatif digital mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menarik, serta mendorong anak untuk lebih aktif dan fokus dalam memahami materi matematika. Media ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternative pembelajaran di Taman Kanak-Kanak untuk meningkatkan kemapuan kognitif, khususnya kecerdasan logika matematika.]]>
