This Author published in this journals
All Journal Jurnal Honai
Adi Putra, Qaqa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PEMENANGAN CALON ANGGOTA LEGISLATIF PEREMPUAN PADA PEMILU 2024 DI DAPIL 1 KABUPATEN BANTUL Adi Putra, Qaqa; Aos Kuswandi
Jurnal Honai Vol 4 No 1 (2024): Desember
Publisher : LPPM UNAIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61578/honai.vol4.no2.art5

Abstract

Keterwakilan perempuan dalam politik sudah dijamin dalam Undang-Undang. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum menyebutkan bahwa bakal calon anggota DPRD kabupaten/kota yang ditetapkan oleh pengurus partai politik peserta pemilihan umum tingkat kabupaten/kota memuat keterwakilan perempuan paling sedikit 30%. Dalam penelitian ini yang menjadi fokus permasalahan adalah bagaimana strategi calon anggota legislatif perempuan dalam memenangkan pemilihan anggota DPRD di Kabupaten Bantul dan apa saja hambatan yang dihadapi calon legislatif perempuan dalam pemilihan anggota DPRD di Kabupaten Bantul maupun upaya dalam mengatasi hambatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data penelitian meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan metadata. Uji validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemenangan caleg perempuan terpilih dari partai demokrat di dapil 1 dalam pemilihan anggota DPRD di Kabupaten Bantul menggunakan strategi politik menurut Peter Schorder. Strategi offensif yang  pertama, Membentuk Tim Pemenangan dan Menarik Kader yang dikenal Masyarakat. Kedua, Sosialisasi dengan cara pendekatan terhadap masyarakat. Ketiga, mengusung program yang realistis. Strategi deffensif yang pertama, meyakinkan masyarakat dengan pendekatan yang intens. Kedua, memanfaatkan komunitas Sahabat Yuliana. Faktor-faktor yang menghambat pemenangan calon anggota legislatif perempuan dalam pemilihan anggota DPRD Kabupaten Bantul adalah faktor terbatas nya sumber daya, jaringan dan fasilitas yang ada serta adanya fitnah. Upaya dalam mengatasi hambatan yang dilakukan kandidat perempuan pertama, menekankan kepada tim pemenangan untuk komitmen dan kompak. Kedua, melakukan hal yang bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.