Fadila, Rahmasari
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Malcom: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science

Pengelompokan Kabupaten di Indonesia untuk Pemetaan Pendapatan Daerah Menggunakan Algoritma K-Means: Clustering of Regencies in Indonesia for Regional Revenue Mapping Using the K-Means Algorithm Wahyudi, Gustri Romi; Rahmaddeni, Rahmaddeni; Dini, Ema; Adrianto, Sukri; Fadila, Rahmasari
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 5 No. 3 (2025): MALCOM July 2025
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v5i3.2206

Abstract

Kesenjangan ekonomi antarwilayah merupakan permasalahan penting dalam pembangunan Indonesia, yang salah satunya dapat dilihat melalui variasi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat Kabupaten/ Kota. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kondisi ekonomi daerah di Indonesia dengan mengelompokkan Kabupaten/ Kota berdasarkan nilai PDRB tahun 2024 menggunakan algoritma K-Means clustering. Data penelitian diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), kemudian melalui tahap pra-pemrosesan berupa pembersihan data dan normalisasi Min-Max. Jumlah klaster ditentukan sebanyak empat kelompok (Sangat Rendah, Rendah, Sedang, dan Tinggi) dengan dasar pembagian kuartil, sehingga menghasilkan klasifikasi yang lebih objektif dan representatif terhadap distribusi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas kabupaten/kota termasuk dalam kategori Rendah dan Sedang, sedangkan kategori Tinggi didominasi wilayah dengan basis industri dan jasa yang lebih maju. Evaluasi menggunakan Silhouette Score menghasilkan nilai 0,778, yang menandakan kualitas klasterisasi cukup baik dengan pemisahan antarkelompok yang jelas. Temuan ini mengindikasikan masih adanya ketimpangan distribusi ekonomi antarwilayah. Penelitian ini berkontribusi dalam menyediakan kerangka klasifikasi ekonomi daerah berbasis data kuantitatif yang dapat digunakan sebagai acuan dalam perumusan kebijakan pembangunan yang lebih merata serta menjadi dasar bagi penelitian lanjutan yang mengintegrasikan variabel sosial-ekonomi lainnya.