Pangestuningtyas, Ayu
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KASUS : PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI DENGAN KOMBINASI KONSEP DYNAMIC NEUROMUSCULAR STABILIZATION (DNS) DAN SENSORY INTEGRATION (SI) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERJALAN PADA ANAK DOWN SYNDROME Pangestuningtyas, Ayu; Susanti, Nur
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v2i2.19671

Abstract

Latar Belakang : Down syndrome merupakan bentuk genetik dan gangguan perkembangan intelektual yang sering diidentifikasi dengan kelainan kromosom 21. Problematika fisioterapi dari Down syndrome adanya hipotonus, gangguan sensoris, gangguan reflek, penurunan kekuatan otot, penurunan aktivitas fungsional dan keterlambatan tumbuh kembang. pemeriksaan fisioterapi meliputi pemeriksaan hipotonus dengan palpasi, sensoris dengan blangko sensoris, reflek dengan blangko reflek, kekuatan otot dengan MMT, aktivitas fugsonal dengan GMFM dan tumbuh kembang dengan DDST. Teknologi interfensi yang dipilih adalah Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS) Dan Sensory Integration (SI). Tujuan penelitian mengetahui pengatruh penatalaksanaan fisioterapi pada anak kondisi Down syndrome dengan Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS) Dan Sensory Integration (SI). Penelitian ini di lakukan di YPAC Surakarta dengan desain pelatihan deskriptif analitik, rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan studi kasus. Subjek penelitian adalah pasien anak dengan kondisi Down syndrome dengan intervensi fisioterapi Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS) Dan Sensory Integration (SI). Metode pengumpulan data analisis data penelitian ini menggunakan metode heteroanamnesis. Instrumen penelitian berupa pemeriksaan tonus, sensory, reflek, kekuatan otot, aktifitas fungsional dan tumbuh kembang. Berdasarkan hasil terapi yang dilakukan, didapatkan hasil sebagai berikut: (1) terdapat peningkatan tonus postural dari T1=1 menjadi T5=0 (2) gangguan sensory berkurang dari T1=1 menjadi T5=2 (3) gangguan reflek masih ada T1=+  menjadi T5= + (4) peningkatan kekuatan otot dari T1=3 menjadi T5=4 (5) peningkatan aktivitas fungsional T1=48% menjadi T5=50% (6) peningkatan tumbuh kembang dari T1= TL menjadi T5=L. Simpulan penelitian bahwa intervensi fisioterapi dengan Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS) Dan Sensory Integration (SI) dapat mengurangi masalah yang timbul pada kondisi Down syndrome.