Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan Database Community Diagnosis berbasis Real-Time Positioning and Navigation di Desa Tolango, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara. Permasalahan utama yang dihadapi Desa Tolango adalah pencatatan data sosial dan kesehatan yang masih manual sehingga menyulitkan proses analisis, memperlambat distribusi informasi, dan menghambat pengambilan keputusan. Melalui kegiatan ini, tim pengabdian bersama mahasiswa Kuliah Kerja Pengabdian (KKP) melakukan serangkaian tahapan berupa sosialisasi, pelatihan, simulasi, hingga pendampingan penggunaan aplikasi digital seperti ODK Collect, Google My Maps, dan KoboToolbox. Sistem ini memungkinkan pengumpulan data sosial dan kesehatan berbasis koordinat geografis secara real-time, sehingga menghasilkan data yang lebih akurat, valid, dan mudah diakses. Implementasi sistem berbasis digital ini tidak hanya meningkatkan literasi teknologi bagi aparatur desa dan kader kesehatan, tetapi juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam penyediaan dan pemanfaatan data kesehatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa keberadaan database diagnosis komunitas mampu memperkuat proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program sosial kemasyarakatan di tingkat desa. Selanjutnya, sistem ini berpotensi menjadi model bagi pengembangan tata kelola kebijakan berbasis bukti di desa lainnya, sekaligus mendukung pencapaian target pembangunan kesehatan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.