Devi, Ayu Ade Risma
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kualitas Dodol dengan Bahan Campuran Tepung Kulit Manggis Devi, Ayu Ade Risma; Koeswiryono , Dika Pranadwipa
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 11 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i11.608

Abstract

Dodol merupakan salah satu makanan atau bisa disebut jajanan khas Indonesia, berasal dari daerah Jawa Barat dengan bahan dasar pembuatannya adalah tepung beras ketan, santan dan gula. Tujuan dari penelitian Dodol dengan Bahan Campuran Tepung Kulit Manggis ini adalah untuk mengetahui kualitas Dodol yang berbahan campuran tepung kulit manggis dari segi rasa, aroma, tekstur dan warna, kemudian untuk mengetahui daya tahan serta menganalisis seberapa besar biaya yang diperlukan dalam pembuatan dodol berbahan campuran tepung kulit manggis. Waktu penelitian Januari 2022-Juli 2022. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen, penelitian eksperimen ini dilakukan dengan membuat dodol berbahan campuran tepung kulit manggis, kemudian diuji oleh 15 panelis dengan tes organoleptik, observasi, dan analisis biaya. Jenis penelitian ini menggunakan 3 perlakuan yaitu, perlakuan 0 (P0) Dodol tanpa bahan campuran tepung kulit manggis, perlakuan 1 (P1) Dodol dengan campuran tepung kulit manggis sebanyak 15%, perlakuan 2 (P2) Dodol dengan campuran tepung kulit manggis sebanyak 30%. Hasil akhir yang didapat adalah dodol berbahan campuran tepung kulit manggis memiliki rasa, aroma dan warna yang memuaskan, dan juga memiliki tekstur yang kenyal. Memiliki daya tahan selama 30 hari pada suhu ruangan dan masyarakat menyukai dodol dengan perlakuan (P2) sebanyak 30% campuran tepung kulit manggis. Dodol is one of the typical Indonesian foods, originating from the West Java area with the basic ingredients of making it glutinous rice flour, coconut milk and sugar. The purpose of this research is to determine the quality of Dodol which is made from a mixture of mangosteen rind flour in terms of taste, aroma, texture and color, then to determine the durability and analyze how much cost is required in making dodol made from a mixture of flour. mangosteen skin. The research time is January 2022-July 2022. The research approach used is experimental research, this experimental research was carried out by making dodol made from a mixture of mangosteen rind flour, then tested by 15 panelists with organoleptic tests, observations, and cost analysis. This type of research uses 3 treatments, namely, treatment 0 (P0) Dodol without a mixture of mangosteen rind flour, treatment 1 (P1) Dodol with a mixture of 15% mangosteen rind flour, treatment 2 (P2) Dodol with a mixture of 30% mangosteen rind flour . The final result obtained is that dodol made from a mixture of mangosteen rind flour has a satisfying taste, aroma and color, and also has a chewy texture. It has a shelf life of 30 days at room temperature and people like lunkhead with treatment (P2) as much as 30% of the mangosteen peel flour mixture.
Analisis Kualitas Dodol dengan Bahan Campuran Tepung Kulit Manggis Devi, Ayu Ade Risma; Koeswiryono , Dika Pranadwipa
Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis Vol. 2 No. 11 (2023): Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis
Publisher : Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22334/paris.v2i11.608

Abstract

Dodol merupakan salah satu makanan atau bisa disebut jajanan khas Indonesia, berasal dari daerah Jawa Barat dengan bahan dasar pembuatannya adalah tepung beras ketan, santan dan gula. Tujuan dari penelitian Dodol dengan Bahan Campuran Tepung Kulit Manggis ini adalah untuk mengetahui kualitas Dodol yang berbahan campuran tepung kulit manggis dari segi rasa, aroma, tekstur dan warna, kemudian untuk mengetahui daya tahan serta menganalisis seberapa besar biaya yang diperlukan dalam pembuatan dodol berbahan campuran tepung kulit manggis. Waktu penelitian Januari 2022-Juli 2022. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen, penelitian eksperimen ini dilakukan dengan membuat dodol berbahan campuran tepung kulit manggis, kemudian diuji oleh 15 panelis dengan tes organoleptik, observasi, dan analisis biaya. Jenis penelitian ini menggunakan 3 perlakuan yaitu, perlakuan 0 (P0) Dodol tanpa bahan campuran tepung kulit manggis, perlakuan 1 (P1) Dodol dengan campuran tepung kulit manggis sebanyak 15%, perlakuan 2 (P2) Dodol dengan campuran tepung kulit manggis sebanyak 30%. Hasil akhir yang didapat adalah dodol berbahan campuran tepung kulit manggis memiliki rasa, aroma dan warna yang memuaskan, dan juga memiliki tekstur yang kenyal. Memiliki daya tahan selama 30 hari pada suhu ruangan dan masyarakat menyukai dodol dengan perlakuan (P2) sebanyak 30% campuran tepung kulit manggis. Dodol is one of the typical Indonesian foods, originating from the West Java area with the basic ingredients of making it glutinous rice flour, coconut milk and sugar. The purpose of this research is to determine the quality of Dodol which is made from a mixture of mangosteen rind flour in terms of taste, aroma, texture and color, then to determine the durability and analyze how much cost is required in making dodol made from a mixture of flour. mangosteen skin. The research time is January 2022-July 2022. The research approach used is experimental research, this experimental research was carried out by making dodol made from a mixture of mangosteen rind flour, then tested by 15 panelists with organoleptic tests, observations, and cost analysis. This type of research uses 3 treatments, namely, treatment 0 (P0) Dodol without a mixture of mangosteen rind flour, treatment 1 (P1) Dodol with a mixture of 15% mangosteen rind flour, treatment 2 (P2) Dodol with a mixture of 30% mangosteen rind flour . The final result obtained is that dodol made from a mixture of mangosteen rind flour has a satisfying taste, aroma and color, and also has a chewy texture. It has a shelf life of 30 days at room temperature and people like lunkhead with treatment (P2) as much as 30% of the mangosteen peel flour mixture.