This Author published in this journals
All Journal Oportunitas
Wadifatut Toyibah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEHIDUPAN EKONOMI PEDAGANG KAKI LIMA DI WISATA RELIGI SUNAN BONANG KABUPATEN TUBAN SETELAH ADANYA PANDEMI COVID-19 Wadifatut Toyibah; Yosia Dian Purnama Windrayadi
OPORTUNITAS: Jurnal Pendidikan Ekonomi, Manajemen, Kewirausahaan dan Koperasi Vol 4 No 02 (2023): Jurnal Oportunitas
Publisher : Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas PGRI Ronggolawe Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemunculan wabah virus corona memiliki dampak bagi perekonomian Indonesia, yaitu sektor industri atau perusahaan-perusahaan besar. Dampak yang paling besar dirasakan yaitu oleh pedagang kaki lima yang berjualan di tempat wisata, karena semenjak himbauan social distancing yang mengakibatkan sejumlah tempat wisata di tutup, salah satunya tempat wisata religi Sunan Bonang yang berada di Kabupaten Tuban. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis kehidupan ekonomi pedagang kaki lima dan dampak yang dirasakan setelah adanya pandemi covid-19 diarea wisata Sunan Bonang Kabupaten Tuban. Kehidupan ekonomi pedagang kaki lima di wisata Sunan Bonang Kabupaten Tuban setelah adanya pandemi covid-19 memiliki beberapa aspek pembahasan dalam kajian pustaka meliputi kehidupan ekonomi, pedagang kaki lima, dan wisata. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian menggunakan study kasus dengan menggunakan teori dari Creswell. Data yang diambil adalah data primer dan data sekunder, data primer diperoleh dari wawancara dengan pedagang kaki lima dan data sekunder diperoleh dari laporan atau dokumen dari pengurus wisata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pandemi covid-19 memberikan dampak yang besar bagi kehidupan ekonomi pedagang kaki lima dilihat dari tingkat pendapatan mengalami penurunan hingga 90%, dari segi pola hidup mengalami perubahan yang sangat signifikan, yang dulunya bisa mencukupi semua kebutuhan tetapi setelah adanya pandemi covid-19 harus memilih yang mana harus diprioritaskan. Dilihat dari cara mengatasi dampak pandemi covid-19 beberapa pedagang memilih beralih profesi namun juga masih ada beberapa pedagang yang tetap memilih berjualan.