<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, likuiditas, dan ukuran perusahaan terhadap return saham pada perusahaan sektor industri Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2021–2023. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, diperoleh 20 perusahaan sebagai sampel selama tiga tahun pengamatan, sehingga total data yang dianalisis sebanyak 60 data sampel. Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari profitabilitas yang diukur menggunakan Net Profit Margin (NPM), likuiditas yang diukur menggunakan Current Asset, dan ukuran perusahaan yang diukur dengan logaritma natural total aset (Ln TA). Sementara itu, return saham sebagai variabel dependen dihitung menggunakan pendekatan closing price t-1. Analisis data dilakukan dengan metode regresi berganda data panel. Sebelum dilakukan pengujian regresi, data diuji terlebih dahulu dengan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk memastikan kelayakan data dalam analisis regresi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial, profitabilitas dan likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham, sedangkan ukuran perusahaan memiliki pengaruh signifikan. Secara simultan, ketiga variabel independen tersebut tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham pada perusahaan sektor Food and Beverage yang terdaftar di BEI selama periode 2021–2023]]>
