Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Motivasi Intrinsik, Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan di PT. Putri Eka Maju Mahani, Diatri; Risal, Taufiq
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.3029

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Motivasi Intrinsik, Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengambilan data melalui kuesioner, wawancara dan observasi. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 52 responden. Penarikan jumlah sampel menggunakan teknik Total Sampling sehingga seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Pengelolaan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS versi 26 sehingga hasil yang diperoleh dapat lebih terukur dan akurat. Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa Motivasi Intrinsik yaitu sebesar thitung 2,395 > ttabel 1,677, maka Motivasi Intrinsik secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Pada Disiplin Kerja diperoleh nilai thitung 5,564 > ttabel 1.677, maka Disiplin Kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Pada Lingkungan Kerja diperoleh nilai thitung -0,020 < ttabel 1.677, maka Lingkungan Kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Berdasarkan penelitian juga menunjukkan bahwa nilai fhitung 20,200 > ftabel 2,80. Maka dapat disimpulkan bahwa Motivasi Intrinsik, Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Putri Eka Maju. Dengan demikian, hasil penelitian ini menegaskan pentingnya faktor motivasi dari dalam diri serta kedisiplinan kerja karyawan sebagai penentu utama produktivitas, sementara lingkungan kerja memerlukan perhatian lebih agar dapat mendukung pencapaian kinerja optimal.