Imron, Riyanti
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang Bandar Lampung Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MENURUNKAN NYERI DISMENOREA DENGAN KOMPRES HANGAT Oktaviana, Amrina; Imron, Riyanti
Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik Vol 8, No 2 (2012): Jurnal Keperawatan
Publisher : Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang Bandar Lampung Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.037 KB)

Abstract

Dismenorea merupakan nyeri yang dialami sewaktu haid. Nyeri ini terasa diperut bagian bawah yang berada di daerah bujur sangkar Michaelis. Nyeri dapat terasa sebelum, selama, dan sesudah haid. Dapat bersifat kolik atau terus-menerus.  Hasil yang diperoleh dari pra survey pada tanggal 20 Oktober 2011 dari 20 mahasiswi Kebidanan Tanjungkarang, ternyata ada 70% mahasiswi yang mengalami nyeri haid..Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui Pengaruh Pemberian Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Mahasiswi Kelas Reguler Kebidanan Tanjung Karang Tahun 2012.       Penelitian ini bersifat quasi eksperimen dengan desain one group pretest-post test, jumlah populasi 114 orang. Pengumpulan data dengan data primer yang digunakan untuk mengukur skala nyeri dengan teknik kompres hangat. Analisis data yang digunakan adalah univariat, bivariat dengan uji t paired test. Sebelum dilakukannya teknik kompres hangat responden memiliki nilai rata-rata 6,28. Sedangkan setelah dilakukannya teknik kompres hangat responden memiliki nilai rata-rata 4,57. Sehingga terlihat adanya perubahan mean senilai 1,701 dengan standar deviasi 0,562 dan nilai kepercayaan antara 1,559-1,855. Hasil uji statistik didapatkan nilai P 0,00 < 0,05 sehingga H0 ada pengaruh artinya, bahwa ada perbedaan yang signifikan antara tingkat nyeri sebelum dan sesudah di kompres hangat. Maka dapat disimpulkan bahwa teknik kompres hangat berpengaruh terhadap penurunan nyeri dismenorea.
PENGARUH PEMBERIAN TABLET Fe DAN BUAH KURMA PADA MAHASISWI DI JURUSAN KEBIDANAN TANJUNGKARANG Novadela, Nora Isa Tri; Imron, Riyanti
Jurnal Keperawatan Vol 11, No 2 (2015): Jurnal Keperawatan
Publisher : Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Tanjung Karang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.783 KB) | DOI: 10.26630/jkep.v11i2.586

Abstract

Anemia adalah suatu kondisi yang menyatakan kadar hemoglobin dalam darah di bawah 12 gr% pada perempuan dan 14 gr% pada laki – laki, hal ini dapat mengakibatkan suplai darah keseluruh tubuh berkurang. Dalam penelitian ini yang di teliti adalah mahasiswa Kebidanan tingkat I  yang berada di asrama putri kebidanan tanjung karang di lingkungan Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang dimana mayoritas aktivitas yang dilakukan, kegiatan yang ada dan asupan gizi yang di dapat mahasiswi yang tinggal di asrama adalah sama. Disamping itu juga banyak kegiatan di luar jadwal perkuliahan yang dilakukan di luar kampus ataupun asrama  yang  menuntut mahasiswa untuk selalu tampil prima. Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah Mahasiswi Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang yang tinggal di Asrama Kebidanan Tanjung Karang tahun 2015., dengan jenis penelitian true eksperimen dengan rancangan pre dan post tes untuk membandingkan kelompok sesudah konsumsi tablet Fe dan buah kurma  Pada Mahasiswi Poltekkes Kemenkes Jurusan Kebidanan Tanjung Karang. Hasil penelitian diketahui rata-rata kadar Hb sebelum diberi Tablet Fe 10,8 gr%  dan sebelum diberi buah kurma 10,16 gr% pada Mahasiswi Poltekkes Kemenkes Jurusan Kebidanan Tanjung Karang Tahun 2015. Rata-rata kadar Hb sesudah diberi Tablet Fe 12,5 gr% dan sesudah diberi buah kurma 10,90 gr%  pada Mahasiswi Poltekkes Kemenkes Jurusan Kebidanan Tanjung Karang Tahun 2015. Diketahui ada perbedaan yang signifikan antara kadar Hb sebelum dan sesudah diberi tablet Fe dan buah kurma pada Mahasiswi Politeknik Kesehatan Kemenkes Jurusan Kebidanan Tanjung Karang Tahun 2015. Dengan P value 0,00 < 0,5 dan rata- rata perubahan kadar hb sesudah diberi intervensi tablet Fe 1,7 gr% dan sesudah diintervensi dengan buah kurma yaitu 0,74 gr%.