<![CDATA[Dalam sebuah proses pembelajaran hal yang tidak bisa diabaikan ialah hasil belajar dimana hasil belajar dikatakan aspek penting untuk melihat apakah hasil pembelajaran dapat diterima dengan baik oleh siswa. Adanya proses pembelajaran tak langsung atau daring bukan berarti tidak berakibat, banyak pendidik, peserta didik maupun wali peserta didik yang merasakan ketidaknyaman proses pembelajaran baru ini. Pada hakikatnya belajar adalah suatu tindakan sadar yang dilakukan seseorang untuk mencapai kecakapan sikap, pengetahuan, dan psikomotor secara mandiri. Berdasarkan Rosyidatul Munawaroh (2012 : 36) Hasil pembelajaran pada Project based learning jauh lebih baik dibandingkan pembelajaran kooperatif dalam membangun empat pilar pembelajaran. Hasil pembelajaran yang meningkat dikarenakan pada pembelajaran Project Based Learning beberapa tahapan yaitu penentuan pertanyaan mendasar, perencanaan, menyusun jadwal, monitoring, menguji hasil, evaluasi pengalaman. Tujuan yang ingin dcapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode project based learning untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa kelas XII MIPA 1 semester genap pada materi senyawa karbon di SMA Wachid Hasyim 1 Surabaya. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penerapan model project based learning dapat mengingkatkan hasil belajar dan keaktifan peserta didik siswa kelas XII MIPA 1 SMA Wachid Hasyim 1 Surabaya pada mata pelajaran kimia materi senyawa karbon tahun pelajaran 2021/2022. Keaktifan peserta didik sebelum diterapkan model project based learning masih tergolong kurang aktif, setelah diterapkannya model project based learning keaktifan peserta didik meningkat. Pada siklus I memperoleh ketuntasan 20,83% pada siklus II memperoleh ketuntasan 87,5%.]]>
