Salah satu strategi meningkatkan produktivitas yaitu introduksi kelapa sawit dari luar daerah dengan memilih varietas unggul yang adaptif terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pertumbuhan dan produksi aksesi liar kelapa sawit asal Kamerun serta hubungannya dengan faktor lingkungan seperti tanah, iklim dan cuaca. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan PPKS Adolina kecamatan Perbaungan, Sumatera Utara, di laboratorium Riset dan Teknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara dan di PT. Socfin Indonesia pada bulan Januari sampai dengan April 2024. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana metode ex post facto dan deskriptif. Data karakter morfologi dianalisis secara deskriptif dan dikelompokkan berdasarkan standar deviasi. Hubungan antar variabel dianalisis menggunakan Korelasi Pearson (r) dan regresi linear berganda, mencakup karakter morfologi, produksi, dan karakteristik tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi pertumbuhan dan produksi 36 kelapa sawit aksesi liar asal Kamerun dibandingkan varietas DxP 540, yaitu aksesi CMR027D, CMR044D, dan CMR005D menunjukkan adaptasi yang baik karena mempunyai arakter pertumbuhan lebih lambat dan pelepah yang tidak terlalu panjang serta produksi yang tinggi. Aksesi CMR097D, CMR044D, CMR025D, CMR055D, CMR018D, CMR005D, CMR020D, CMR079D mempunyai jumlah tandan dan berat tandan diatas rata-rata yang menunjukkan potensi produktivitas yang tinggi. Terdapat korelasi signifikan antara pertumbuhan, produksi dan faktor lingkungan. Aksesi CMR058D, CMR025D, dan CMR055D menunjukkan korelasi positif terhadap faktor cuaca, yang mengindikasikan bahwa aksesi ini mempunyai kemampuan adaptasi yang baik terhadap perubahan lingkungan.