Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Family Support dan Quality Life Apakah Berhubungan Pada Pasien Dengan CKD on HD? Sruyaman, Ade; Sinaga, Wilda; Wijaya, Sapondra; Syukri, Mohd.; Salsabila, Nadia; Roni, Roni
Jurnal Ners Vol. 9 No. 4 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i4.50376

Abstract

Cronic Kidney Desease (CKD) merupakan penyakit yang terjadi dengan tingkat insidensi, morbiditas, dan mortalitas yang tinggi setelah pasien terdiagnosis, penderita CKD semakin lama akan mengalami keterbatasn fisik dan sosial, selain itu penderita CKD akan mengalami pembatasan makanan, dan cairan hal ini menyebabkan keterbatasan fisik dan fungsional. Modalitas terapi ginjal yang paling banyak digunakan dalam mempertahankan hidup orang dengan CKD adalah hemodialisis, terapi pengganti ginjal tidak sepenuhnya menggantikan fungsi ginjal, sehingga aspek psikososial khususnya dukungan keluarga menjadi sangat penting dalam menjaga kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien CKD yang menjalani hemodialisis di Kota Jambi. Dengan desain cross-sectional sebanyak 150 responden direkrut melalui purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan Family Support Scale dan WHOQOL-BREF, kemudian dianalisis dengan uji Pearson correlation test pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan signifikan antara dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien (p=0.020 -0.1911). Temuan ini menegaskan pentingnya keterlibatan keluarga dalam perawatan, sehingga intervensi keperawatan diharapkan tidak hanya berfokus pada aspek klinis tetapi juga memperkuat peran keluarga dalam meningkatkan kualitas hidup pasien hemodialisa.
Edukasi dan Simulasi Diet GFCF pada Anak Autis dengan Kartu Bergambar Inwilmah Halimah, Halimah; Sinaga, Wilda; Insani, Nur
BINAKES: Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Binakes
Publisher : Poltekkes Kemenkes Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35910/binakes.v4i2.664

Abstract

Latar belakang: Autisme adalah gangguan pada perkembangan otak dan saraf anak. Diet Gluten Free Casein Free (GFCF) merupakan salah satu upaya untuk menurunkan masalah gangguan perilaku pada anak autis. Teknik edukasi yang tepat diharapkan menjadi salah satu solusi perawatan anak autis. Metode: Pemberian edukasi dilakukan pada 40 orangtua anak autis di Pusat Layanan Autis Propinsi Jambi. Edukasi GFCF diberikan dengan teknik FGD selama 45-60 menit, dan simulasi menggunakan kartu bergambar “Inwilmah” selama 30 menit. Pengukuran pengetahuan dan sikap orangtua menggunakan kuesioner sebelum dan setelah kegiatan edukasi dan simulasi. Hasil: Terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap pada orang tua anak autis tentang diet GFCF yang awalnya didominasi oleh pengetahuan kurang (97,5%) dan sikap baik (95%), setelah pelaksanaan edukasi pengetahuan orang tua menjadi pengetahuan baik (95%) dan sikap baik (100%). Kesimpulan: Pemahaman tentang penerapan diet GFCF sangat penting dalam meningkatkan keberhasilan terapi pada anak autis.