Penelitian ini berangkat dari permasalahan tanggung jawab orang tua yang sering acuh terhadap sikap anak, dikarenakan sibuknya pekerjaan, masalah ekonomi, dan lain sebagainya, seperti diasumsikan pada sikap optimisme anak terutama dalam pelajaran PAI. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empirik: (1) Tanggung Jawab Orang Tua pada Siswa Kelas IX di SMP Negeri 5 Sumedang, (2) Sikap Optimisme pada Mata Pelajaran PAI Siswa Kelas IX di SMP Negeri 5 Sumedang, (3)Pengaruh Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Sikap Optimisme Pada Mata Pelajaran PAI Siswa Kelas IX di SMP Negeri 5 Sumedang. Metode yang digunakan adalah analisis statistik dengan pendekatan kuantitatif menggunakan aplikasi SPSS 25. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data dilapangan adalah menggunakan observasi, dokumentasi dan angket dengan sampel 80 siswa yang diambil 25% dari seluruh populasi. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX di SMP Negeri 5 Sumedang yang berjumlah 320 siswa. Adapun hasil yang didapatkan adalah tanggung jawab orang tua dikategorikan Cukup Baik dengan persentase (56,77%), sementara sikap optimisme pada mata pelajaran PAI dikategorikan Sangat Baik dengan persentase (90,41%). Selanjutnya terkait dengan tanggung jawab orang tua dan sikap optimisme pada mata pelajaran PAI menunjukan adanya pengaruh yang searah (B = 1,886), pengaruh yang signifikan (sig = 0,200), pengaruh yang sangat kuat r = 0,999, terdapat pengaruh yang signifikan pada taraf 0,05 antara Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Sikap Optimisme Pada Mata Pelajaran PAI sebesar 99,7%. Beradasarkan nilai keofisien regresi (B = 1,886) dapat dinyatakan bahwa Tanggung Jawab Orang Tua berpengaruh positif terhadap Sikap Optimisme Pada Mata Pelajaran PAI.