Website memegang peranan penting dalam menunjang layanan pendidikan, khususnya di era digital. Namun, situs Kahfi Education sebelumnya kurang menarik dan tidak memenuhi kebutuhan pengguna secara efektif, sehingga membatasi keterlibatan pengguna dan akses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan desain ulang User Interface (UI) dan User Experience (UX) website Kahfi Education menggunakan metode Design Thinking untuk menghasilkan desain yang berpusat pada pengguna dan interaktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Design Thinking melalui tahapan Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Testing dengan menggunakan wawancara, observasi, dan kuesioner yang melibatkan 30 responden. Pengujian kegunaan menggunakan System Usability Scale (SUS) untuk mengukur dan membandingkan kegunaan sebelum dan sesudah desain ulang. Hasilnya menunjukkan peningkatan skor SUS yang signifikan dari 53.17 menjadi 80.25, yang menunjukkan peningkatan kegunaan yang sangat baik. Penelitian ini berkontribusi untuk menunjukkan implementasi praktis Design Thinking dalam meningkatkan situs web pendidikan, mendukung pembelajaran daring yang efektif, serta meningkatkan kepuasan pengguna dalam mengakses layanan pendidikan. Implikasi dari penelitian ini dapat diterapkan pada institusi pendidikan lain yang ingin meningkatkan platform digital mereka dengan menggunakan pendekatan desain yang berpusat pada pengguna, sehingga mendukung transformasi digital pendidikan Islam di Indonesia secara lebih optimal. Selain itu, penelitian ini juga memberikan gambaran alur pengguna dan prototipe yang telah diuji untuk mendukung pengembangan platform pendidikan berbasis digital secara berkelanjutan.