Firdaus, Resta Arifa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Revitalisasi Budaya Gotong Royong untuk Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Sehat di Desa Cimanganten, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut Firdaus, Resta Arifa; Fakhroji, Hasbi; Wandira, Vani Sabrina; Siagian, Kevin Gabriel; Bustomi, Thomas
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v6i3.1688

Abstract

Permasalahan utama kebersihan lingkungan di Desa Cimanganten, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, terletak pada menurunnya partisipasi warga dalam kegiatan gotong royong akibat pengaruh modernisasi serta gaya hidup individualistik. Rendahnya kesadaran terhadap tanggung jawab kolektif membuat nilai-nilai kebersamaan perlahan memudar, padahal gotong royong merupakan modal sosial penting dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memperkuat solidaritas masyarakat. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan sebagai langkah revitalisasi nilai gotong royong melalui kegiatan kerja bakti, penyediaan sarana kebersihan, dan pembentukan jadwal rutin gotong royong di setiap RT/RW. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk memahami proses dan menggambarkan secara faktual upaya menciptakan lingkungan bersih dan sehat di Desa Cimanganten. Pendekatan ini membantu menjelaskan fenomena berdasarkan fakta lapangan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa meskipun partisipasi warga masih terbatas, kegiatan ini mampu menumbuhkan kembali semangat kebersamaan serta menghasilkan perubahan nyata terhadap kebersihan lingkungan. Kolaborasi antara mahasiswa dan aparat desa juga memperlihatkan efektivitas pendekatan berbasis nilai lokal dalam meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sosial masyarakat. Revitalisasi budaya gotong royong ini diharapkan dapat menjadi model penguatan nilai sosial dalam mewujudkan desa yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.