Bisnis franchise di Indonesia menunjukkan pertumbuhan stabil dengan laju pertumbuhan tahunan sekitar 5% dan omzet mencapai Rp54,4 miliar pada periode 2018–2021. Franchise makanan dan minuman memegang porsi dominan sebesar 58,37%, memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja. Namun, persaingan yang ketat menuntut strategi pemasaran inovatif. Kedai Kadatuan Koffie, meskipun telah membangun reputasi melalui cabangnya di Bekasi, masih memerlukan strategi promosi kemitraan yang lebih terstruktur. Saat ini, informasi kemitraan Kadatuan Koffie tersebar melalui jalur komunikasi lisan dan dokumen terpisah yang belum terorganisir. Penelitian ini bertujuan merancang booklet kemitraan yang mudah diakses, berisi informasi terstruktur tentang model bisnis, potensi keuntungan, investasi, dan langkah kemitraan Kedai Kopi Kadatuan Koffie. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan tahapan identifikasi masalah, pengumpulan data primer dan sekunder, perancangan booklet, revisi, review, hingga publikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa booklet kemitraan yang dirancang mampu memenuhi kebutuhan calon mitra akan pemahaman yang jelas dan komprehensif. Informasi yang disajikan mendukung upaya Kadatuan Koffie dalam memperluas jaringan waralaba dan mempromosikan nilai perusahaan. Evaluasi memastikan bahwa booklet tidak hanya berfungsi sebagai alat pemasaran, tetapi juga mencerminkan visi perusahaan untuk mengembangkan bisnis waralaba terpercaya.