Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Negosiasi di Kelas X SMA Negeri 1 Boliyohuto Kamana, Nurain; Umar, Fatmah Ar.; Ntelu, Asna
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 1 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i2.2173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) kemampuan peserta didik dalam menulis teks negosiasi dilihat dari struktur dan kaidah kebahasaan di kelas X SMA Negeri 1 Boliyohuto. (2) faktor penghambat peserta didik dalam menulis teks negosiasi di kelas X SMA Negeri 1 Boliyohuto. (3) solusi untuk memecahkan faktor penghambat peserta didik dalam menulis teks negosiasi pada peserta didik di kelas X SMA Negeri 1 Boliyohuto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualititatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes kemampuan dan dokumentasi. Berdasarkan analisis data yang diperoleh bahwa hasil kemampuan peserta didik menulis teks negosiasi dilihat dari struktur yang dilihat dari aspek orientasi, pengajuan, penawaran dan persetujuan bahwa peserta didik rata-rata memperoleh kategori baik sekali yakni 4 orang dengan memiliki skor 86-95 dengan presentase keberhasilan 10%, yang memperoleh kategori baik yakni 22 orang dengan memiliki skor 74-85 dengan presentase keberhasilan 85%, dan yang memperoleh kategori cukup yakni 3 orang dengan memiliki skor 60-73 dengan presentase keberhasilan 5%. Kemampuan peserta didik menulis teks negosiasi dilihat dari kaidah kebahasaan yang dilihat dari aspek penggunaan kalimat berita, tanya dan perintah, menggunakan kalimat yang menyatakan keinginan, menggunakan kalimat bersyarat, menggunakan konjungsi penyebab bahwa peserta didik rata-rata memperoleh kategori baik sekali yakni 4 orang dengan memiliki skor 81-90 dengan presentase keberhasilan 10%, yang memperoleh kategori baik yakni 22 orang dengan memiliki skor 71-80 dengan presentase keberhasilan 85%, dan yang memperoleh kategori cukup yakni 3 orang dengan memiliki skor 60-70 dengan presentase keberhasilan 5%.