Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Persepsi dan Pengalaman Ibu Milenial dalam Menggunakan SPA Tradisional Mannasubba sebagai Metode Pemulihan Pasca Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Melonguane Merta, Sawitri Utami; Desiyanti, Irne W.; Wulansari, Meinita
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 2 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i2.2215

Abstract

Pelayanan kesehatan pasca persalinan mempunyai peranan penting dalam upaya menurunkan AKI melalui perawatan pascapersalinan. Perawatan pasca persalinan sampai saat ini tidak hanya dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip kesehatan saja, melainkan hingga kini masih banyak juga yang melakukan perawatan pasca persalinan secara tradisional sesuai dengan budaya setempat ataupun daerah dari mana ibu berasal, dimana hal itu sudah lama dilakukan sebelum pelayanan kesehatan masuk dalam lingkungan tersebut. untuk mengidentifikasi dan menganalisis persepsi dan pengalaman ibu nifas dalam menggunakan spa tradisional mannasubba sebagai metode pemulihan pasca persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Melonguane. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan wawancara sebagai metode pengumpulan datanya, 4 orang informan utama, 1 orang informan kunci dan 1 orang informan pendukung, dan analisis data memakai model Milles dan Huberman. mannasubba merupakan 1) tradisi yang diwariskan turun-temurun, 2) upaya untuk memulihkan kesehatan bagi ibu pasca persalinan. Simpulan : 1) Masyarakat Talaud masih memegang tradisi mannasubba sebagai metode pemulihan pasca persalinan, dan pelaksanaannya sangat didukung oleh keluarga, 2) memberikan manfaat yang positif bagi pemulihan ibu pasca persalinan, 3) Dari kecilnya angka kejadian komplikasi saat melakukan mannasubba maka mannsubba dapat dipertahankan, dan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk dapat dikembangkan menjadi salah satu praktek terapi komplementer dipelayanan kesehatan.