<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Upah Minimum, Dan Inflasi Terhadap Kesempatan Kerja Di Provinsi Riau yang bersumber dari Badan Pusat Statistik Provinsi Riau serta jurnal dan literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pertumbuhan ekonomi di Provinsi Riau terbukti berpengaruh positif terhadap kesempatan kerja. Dengan adanya hubungan yang signifikan antara kedua variabel ini, langkah-langkah strategi perlu diambil untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan ekonomi sebagai pendorong terciptanya lapangan kerja. Peningkatan upah minimum dapat merangsang produktivitas tenaga kerja, meningkatkan motivasi, dan mendorong daya beli masyarakat. Peningkatan daya beli ini bisa menyebabkan peningkatan permintaan terhadap barang dan jasa, yang pada gilirannya dapat mendorong perusahaan untuk mempekerjakan lebih banyak pekerja guna memenuhi permintaan yang lebih tinggi. Inflasi dapat mempengaruhi pasar tenaga kerja melalui peningkatan biaya input dan penurunan daya beli konsumen, yang dapat mengakibatkan pengurangan jumlah tenaga kerja atau pembatasan perekrutan. Namun, dalam konteks penelitian ini, dampak inflasi tidak terlihat nyata. Tidak signifikannya pengaruh inflasi mungkin disebabkan oleh stabilitas inflasi selama periode penelitian atau keberhasilan kebijakan ekonomi makro yang diterapkan oleh pemerintah dalam mengelola dampak inflasi terhadap sektor ketenagakerjaan.]]>
