Setiap adanya organisasi, tentu saja hal utama yang diperlukan adalah sebuah komunikasi, Komunikasi dalam organisasi merupakan elemen penting untuk segala aspek operasional. Komunikasi dalam organisasi bukan hanya berguna dalam menyampaikan informasi dan koordinasi, namun juga sebagai penguatan hubungan anggota organisasi satu sama lain. Efektifnya komunikasi mencakup banyak aspek; kejelasan, keterbukaan, dan umpan balik yang konstruktif. Dalam konteks pengambilan keputusan, komunikasi memerlukan pertukaran informasi yang lancar dan kolaborasi antara semua pihak yang terlibat dikarenakan keputusan yang diambil harus didasarkan pada informasi yang akurat dan relevan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana dinamika komunikasi dalam organisasi mempengaruhi interaksi antara para pemimpin dan anggota staf serta bagaimana hal ini mempengaruhi proses pengambilan keputusan. Studi ini menggunakan cara metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Peneliti memilih pendekatan studi literatur karena memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi dari berbagai sumber yang sudah ada sebelumnya. Kesimpulan dari penelitian ini mengindikasikan bahwa komunikasi yang efektif, yang mencakup kejelasan, keterbukaan, dan umpan balik konstruktif, dapat meningkatkan keterlibatan, kepercayaan, dan kolaborasi dalam tim, yang pada akhirnya berkontribusi pada pengambilan keputusan yang lebih baik dan pencapaian tujuan organisasi??.