Ikan Koi merupakan spesies yang umumnya ditemukan di daerah beriklim sedang, seperti kolam air tawar, danau, serta perairan umum lainnya. Di habitat aslinya, ikan Koi dapat hidup pada suhu antara 8ºC hingga 30ºC dengan tingkat keasaman air (pH) berkisar antara 6.5 hingga 7.4. Koi sangat diminati di Indonesia karena keindahannya dan juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi dalam industri perikanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan Koi dengan memanfaatkan dua jenis media air, yaitu air hujan dan air sumur bor. Penelitian menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga kali pengulangan. Perlakuan pertama menggunakan 100% air hujan, kedua 100% air sumur bor, ketiga kombinasi 50% air hujan dan 50% air sumur bor, keempat campuran 75% air hujan dan 25% air sumur bor, serta kelima kombinasi 25% air hujan dan 75% air sumur bor. Variabel yang diuji adalah pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan Koi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi 75% air hujan dan 25% air sumur bor menghasilkan pertumbuhan terbaik, dengan berat mencapai 3,93 gram dan panjang 2,61 cm. Selain itu, rasio konversi pakan (FCR) ditemukan sebesar 1,42 ± 0,19. Tidak ditemukan perbedaan signifikan dalam tingkat kelangsungan hidup (SR) di antara kelima perlakuan.