Sipahutar, Marnita
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pandangan Kepala Sekolah Tentang Moderasi Beragama dan Aktualisasinya Dalam Penyelenggaraan Pendidikan di SMA Negeri 1 Matauli Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah Sipahutar, Marnita; Magdalena, Magdalena; Hilda, Leyla
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Pandangan kepala sekolah tentang moderasi beragama dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA N 1 Matauli Pandan 2) Aktualisasi moderasi beragama dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA N 1 Matauli Pandan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru Pandangan Kepala sekolah tentang moderasi beragama menerima baik dan positif moderasi bergama tersebut. Pandangan tersebut terlihat pada terlaksananya dan terealisasinya nilai nilai moderasi beragama disekolah tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti melalui observasi, wawancara dan dokumen bahwa pandangan kepala sekolah terhadap moderasi beragama dan aktualisasi moderasi beragamanya dalam proses penyelenggaraan pendidikan menemukan hasil yang sama. Dimana ketika pada saat penerimaan peserta didik, pendidik dan tenaga pendidik bahwa seluruhnya diterima sesuai dengan syarat prosedur, tanpa memilah dari segi agama, suku, budaya dan asal yang berbeda-beda di SMA Negeri 1 Matauli semua diterima sehingga miniatur negara Indonesia ada disekolah tersebut. Dari segi menyusun kurikulum, pelaksanaannya dilakukan dengan kerjasama dan bermusyawarah, dari segi pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan dengan dinamis dan inovatif, serta kegiatan ekstrakurikuler dan penempatan asrama terlihat nilai toleransi, semua kegiatan agama disediakan sarana-prasarananya dan sekolah mendukung apapun kegiatan tersebut dan kepala sekolah tidak pernah membeda-bedakan, semua berjalan dengan terbuka dan mengedepankan keadilan.
MODEL DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN  TAPANULI TENGAH Sipahutar, Marnita
Tarbiyah : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 1 No. 1 (2024): Edisi Januari-juni 2024
Publisher : STAI Bahriyatul Ulum Pandan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Education policy is a collection of rules, vision and mission, achievements to be implemented in order to achieve better education. The education policy prepared in the Restra of the Tapanuli district education office is currently providing achievements that will be implemented, namely implementing 9 years of compulsory education and initiating 12 years of compulsory education, improving the quality of education personnel by increasing teacher qualifications, increasing the competence and professionalism of education personnel, increasing access. equitable education services, Implementing and developing national and local curricula in the learning process at school. Rehabilitation, maintenance and procurement of educational facilities and infrastructure. Improving student achievement with character education. Encourage educational institutions to create a more competitive teaching and learning climate based on academic and regional potential. Introducing the values ​​and cultural diversity found in Central Tapanuli Regency in basic education units. Manage and develop cultural values ​​and cultural diversity. The methodology of this research is library research (Library Research), identifying research objectives to understand education policy in depth. The results of this research are that the policies found in Tapanuli Regency are being prepared in the Restra of the Central Tapanuli Regency education office. Education in Central Tapanuli has been going well and has developed rapidly, and has even given birth to regeneration that serves the country. However, in plain view, the problem of education in Central Tapanuli Regency is that the education office has a policy of 9 years of compulsory education and pioneered 12 years of compulsory education, this is still far from being achieved.