Penulisan artikel ini memiliki tujuan dalam menganalisis partisipasi pemerintah daerah dalam memperkuat produksi Usaha Kecil, dan Menengah (UKM) yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur. UKM memegang posisi penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah, namun menghadapi sejumlah tantangan seperti akses terhadap teknologi, pasar, dan sumber pembiayaan. Tanggung jawab pemerintah daerah adalah untuk merumuskan kebijakan yang membantu keberlanjutan dan daya saing UKM. Penulisan artikel ini mempergunakan teknik pengumpulan data dengan metode deskriptif dengan wawancara, observasi, serta dokumentasi untuk mendeskripsikan kebijakan, program, dan strategi yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam mendukung produksi UKM. Temuan dari penulisan artikel ini mengindikasikan bahwa pemerintah daerah berperan dalam fasilitasi pelatihan teknis, pendampingan usaha, akses pada pendanaan, dan penyedia infrastruktur. Namun, masih terdapat kendala dalam pelaksanaan kebijakan, seperti terbatasnya sumber daya dan kurangnya sinergi antara para pemangku kepentingan. Rekomendasi dari studi ini menekankan pentingnya kerja sama yang lebih erat antara pemerintah, sektor swasta, dan pelaku UKM demi meningkatkan efisiensi serrta efektivitas program pengembangan.