Maahury, Simon Moshe
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Studi Teologis - Historigrafis Kisah Para Rasul 1-2 sebagai Dasar Membangun Spirit Teologi Pentakosta Maahury, Simon Moshe; Wijoyo, Sigit
HUPERETES: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Vol 5, No 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Kalimantan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46817/huperetes.v5i1.239

Abstract

The reinterpretation of Pentecostal theology has generated criticism that tends towards anti-Pentecostal theological thinking. An examination of the historical context and biblical foundations that form the roots of Pentecostal theology is essential for understanding the historical context and theological messages embedded in it. This paper seeks to examine the Acts chapter 1-2 from the perspective of historiography and theological documents. The research aims to explore the theological values of the Acts chapter 1-2 documents constructed based on historical narratives. Through historiographical and theological approaches, the Pentecostal events recorded in Acts of the Apostles 1-2 are elaborated in-depth. According to the researcher's findings, it is revealed that the Pentecostal events in Acts chapter 1-2 provide impetus for Christians to engage in God's mission, offering a spirit of God's presence and a Christocentric life. The findings in this research also challenge the criticism that Pentecostal theology solely emphasizes spiritual restoration of a personal nature. The presence of Pentecostal theology complements the unity of the body of Christ and enriches the values of Christian theology.Reinterpretasi terhadap teologi Pentakosta menimbulkan kritik yang mengarahkan pada pemikiran anti teologi Pentakosta. Adanya kajian sejarah serta landasan biblika yang menjadi akar teologi Pentakosta sangat diperlukan untuk mengetahui konteks kesejarahan dan pesan teologis yang disematkan. Tulisan ini berupaya untuk meneropong dokumen Kisah Para Rasul 1-2 dengan dari sudut pandang historiografi dan dokumen teologis. Riset ini bertujuan untuk mengeksplorasi nilai-nilai teologis dokumen Kisah Para Rasul yang dibangun berdasarkan paparan sejarah. Melalui pendekatan historiografi dan teologis, peristiwa catatan peristiwa Pentakosta dalam Kisah Para Rasul 1-2 dielaborasi secara mendalam. Dalam temuan peneliti, terungkap bahwa peristiwa Pentakosta dalam Kisah Para Rasul 1-2 memberikan dorongan bagi orang Kristen bergiat pada misi Allah, memberikan spirit kehadiran Allah serta kehidupan yang Kristosentis. Temuan dalam riset ini juga menyanggah adanya kritik bahwa teologi Pentakosta hanya menekankan pada restorasi rohani yang hanya bersifat personal. Hadirnya teologi Pentakosta melengkapi justru kesatuan tubuh Kristus dan memperkaya nilai teologi Kristen.
Faktor Pendukung Pertumbuhan Gereja: Analisis Pertumbuhan Jemaat Gereja GBI Keluarga Allah Maahury, Simon Moshe
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 22 No. 1 (2022): Vol. 22 No. 1 (2022): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gereja Bethel Indonesia Keluarga Allah merupakan salah satu gereja besar yang fenomenal. Data menunjukkan ada perkembangan jemaat yang signifikan. Ada beragam faktor yang mempengaruhi pertumbuhan gereja. Penelitian ini berfokus pada analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan gereja. Penelitian grounded theory digunakan untuk menghasilkan analisis faktor pendukung pertumbuhan jemaat. Hasilnya, faktor yang memberikan pengaruh besar dalam pertumbuhan jemaat di GBI Keluarga Allah berupa model pelayanan yang kreatif dan menjangkau lintas generasi, tata kelola organisasi yang luwes dan kepemimpinan yang kuat dan karismatik. Faktor tersebut yang menjadikan peningkatan signifikan pada dua dekade terakhir.