Abstrak Stunting menjadi permasalahan yang serius ada di Indonesia, pemerintah indonesia melakukan berbagai macam program untuk menurunkan angka stunting. Melalui program pengabdian masyarakat UNNES GIAT 6 melakukan program untuk Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Desa Nglegok yang memiliki masalah dengan angka kejadian stunting yang cukup tinggi di Kecamatan Ngargoyoso. Kelompok UNNES GIAT 6 Desa Nglegok melakukan sosialisi stunting dan pendampingan pengukuran kekurangan energi kronis pada ibu hamil dengan tujuan untuk skrining dini stunting dan kekurangan energi kronis ibu hamil. Metode dalam kegiatan ini melalui 4 tahap yaitu: Perencanaan, Persiapan, Pelaksanaan, dan Evaluasi. Pelaksanaan kegiatan ini disambut respon warga yang baik dan antusias. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini adalah poster stunting yang di distribusikan ke posyandu dan sekolah yang ada di Desa Nglegok.Abstract Stunting has become a serious problem in Indonesia, the Indonesian government has implemented a variety of programmes to reduce the number of stunts. Through the community dedication program UNNES GIAT 6 carried out a program for the prevention and control of stunting in Nglegok village that has a problem with a fairly high stunting incidence rate in Ngargoyoso district. UNNES GIAT 6 Village Nglegok conducted socialist stunting and accompanying measurement of chronic shortage of energy in pregnant mothers with the aim of early screening of stunts and chronic lack of energy of pregnant women. The methodology in this activity goes through four stages: Planning, Preparation, Implementation, and Evaluation. The implementation of this activity was welcomed by a good and enthusiastic citizen's response. The results of this activity are stunting posters that are distributed to posyandu and schools in Nglegok Village.Keywords Stunting; Chronic Shortage of Energy; Nglegok; Community Service