Jannah, Iis Ni'matul Jannah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Etnobotani Ragam Tumbuhan pada Ritual Slametan Ngaturi Suku Osing Kemiren Banyuwangi untuk Pengembangan Poster Edukasi Rosid, Abdur Rosid; Muhimmatin, Ifa Muhimmatin; Jannah, Iis Ni'matul Jannah
BIO EDUCATIA JOURNAL Vol 5 No 2 (2025): BIOLOGIEI EDUCAȚIA JOURNAL
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62734/be.v5i2.754

Abstract

Ritual slametan ngaturi di desa adat Kemiren, Banyuwangi, Indonesia merupakan bagian dari rangkaian upacara Barong Ider Bumi. Namun karena pelaksanaan ritual slametan ngaturi yang sakral dan hanya dapat diikuti oleh orang tertentu, maka masyarakat kurang mengenal ritual slametan ngaturi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis tumbuhan yang digunakan pada ritual, mengetahui manfaat dan makna filosofinya, serta mengembangkan poster edukasi tentang pemanfaatan tumbuhan pada ritual slametan ngaturi di Desa Adat Kemiren. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan triangulasi, dan dianalisis melalui data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 14 jenis tumbuhan yang digunakan dalam ritual Slametan Ngaturi dan terdiri dari 9 Familia: Piperaceae, Solanaceae, Rubicaceae, Arecaceae, Poaceae, Leguminosae, Musaceae, Nyctaginaceae, Pandanaceae. Tumbuhan pada ritual adat Slametan Ngaturi dibagi menjadi: bunga tabur, kinangan untuk sesajen, pembungkus makanan udan sesajen, dan bahan pelengkap makanan. Penggunaan setiap tumbuhan dalam ritual Slametan Ngaturi mempunyai makna yang berkaitan dengan simbol kehidupan sosial. Berdasar respon dari 15 pemuda desa Kemiren, poster edukasi dapat digunakan untuk mengedukasi masyarakat tentang nilai filosofis dan pentingnya penggunaan tanaman, sehingga muncul rasa untuk turut melestarikan tumbuhan yang digunakan dalam ritual Slametan Ngaturi.