Tujuan Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Rasio Lavarage, Rasio Aktivitas, Dan Rasio Likuiditas terhadap nilai perusahaan yang dimediasi oleh profitabilitas pada perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2024 Metode Penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan tahunan perusahaan yang dipublikasikan dalam website resmi Bursa Efek Indonesia dan merupakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini merupakan seluruh perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2024 dengan menggunakan teknik purposive sampling dalam pengampilan sampel. Sebanyak 25 perusahaan transportasi yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan path analysis (analisis jalur) dengan bantuan software smartPLS 4.0 Hasil Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa likuiditas (CR) tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan (PBV). likuiditas (CR) berpengaruh terhadap nilai profitabilitas (ROA). lavarage (DAR) berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan (PBV). lavarage (DAR) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Profitabilitas (ROA) berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan (PBV). Rasio aktivitas (TATO) berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan (PBV).Rasio aktivitas (TATO) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Profitabilitas (ROA) mampu memediasi pengaruh likuiditas (CR) terhadap nilai perusahaan (PBV),Profitabilitas (ROA) mampu memediasi pengaruh lavarage (DAR) terhadap nilai perusahaan (PBV), dan profitabilitas (ROA) mampu memediasi pengaruh rasio aktivitas (TATO) terhadap nilai perusahaan (PBV). Implikasi Keberhasilan suatu perusahaan sangat dipengaruhi dari analisis rasio keuangannya .Untuk itu evaluasi rasio keuangan untuk peningkatan nilai perusahaan sangat diperlukan. Perusahaan harus memperhatikan beberapa aspek rasio keuangan dan memfokuskan pengelolaannya dengan efektif dan efisien. Supaya nilai dari perusahaan dapat meningkat dan dapat di minati oleh para investor untuk menanamkan modalnya untuk berinvestasi di perusahaan tersebut