Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa kelas VIII-A MTsN 2 Kota Surabaya melalui penerapan model guided inquiry pada materi tekanan, sub-materi tekanan zat cair. Aspek keterampilan berpikir kritis yang digunakan terdiri dari lima aspek milik Ennis (1996). Jenis penelitian yang digunakan yaitu pre-experimental design dengan rancangan one group pretest-posttest. Instrumen yang digunakan berupa lembar tes keterampilan berpikir kritis berbentuk pilihan ganda dan esai yang terintegrasi aspek keterampilan berpikir kritis. Data dianalisis menggunakan analisis N-Gain dengan hasil berupa skor N-Gain tiap siswa dan tiap aspek keterampilan berpikir kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor N-Gain siswa sebesar 0,72 dengan kategori tinggi dan peningkatan tertinggi pada aspek keterampilan berpikir kritis ialah aspek inference (N-Gain = 0,84). Berdasarkan hasil data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa model guided inquiry dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa dan efektif diimplementasikan pada materi tekanan zat cair.