Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kelayakan Pengembangan Instalasi Radioterapi Pada Rumah Sakit Bersubsidi XYZ Bugani, Puti Syifa; Pulungan, M Almaududi; Suryana, Nanang
JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 9, No 1 (2024): January 2024
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/sst.v9i1.2386

Abstract

The current healthcare facilities are unable to meet the demand of the population particularly in cancer treatment, which is one of the major issues in Indonesia and worldwide. Radiotherapy is one of the primary methods for treating cancer, but there are only 10 Regional Cancer Referral Hospitals with radiotherapy facilities in Indonesia, including XYZ Hospital in DKI Jakarta. Currently, XYZ Hospital has only one radiotherapy machine, the Linear Accelerator (LINAC), which is operating beyond its maximum capacity. This poses a risk of damaging the machine and prolonging patient queues. To address this issue, there is a need for the development of a Radiotherapy Installation. Feasibility studies have been conducted to assess the market, technical, and financial aspects of this development. Market studies indicate an increase in the number of radiotherapy patient visits until 2028. From a technical perspective, the development involves a two-story installation with an area of 1528 m2. It requires a workforce of 13 individuals working from Monday to Friday, from 08:00 to 16:00. However, from a financial perspective, an investment of Rp. 89.297.627.910 is required for the development. Financial studies show that the project has a Net Present Value (NPV) of –Rp. 31.539.067.503, an Internal Rate of Return (IRR) of -13,93%, and a Payback Period (PBP) of 6.7 years. Therefore, based on the feasibility study, the development of the XYZ Hospital Radiotherapy Installation is not recommended due to financial infeasibility. To make this development feasible, scenarios such as government subsidy increases, raising radiotherapy rates, and attracting more patients until the maximum capacity is met should be considered.Keywords – Feasibility, NPV, IRR, PBP, Radiotherapy.
Perancangan Bisnis Pembukaan Cabang Toko Kelontong AW Mart di Kota Bandung Pangestu, Dailla Dimyati; Chumaidiyah, Endang; Pulungan, M Almaududi
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 3 (2024): Juni 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan SNI No. 03 Tahun 2004 mengenai Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan diPerkotaan, perbandingan rasio jumlah konsumen dengan toko1 :250 sedangkan perbandingan tersebut di Antapani masihsebesar 1: 7.850 toko sembako. Oleh karena itu, pembukaanusaha toko kelontong di Kecamatan Antapani merupakansebuah peluang yang baik bagi para pemilik bisnis khususnyapemilik toko sembako AW Mart yang berencana untukmembuka cabang baru usahanya di Kelurahan AntapaniWetan berdekatan dengan cabang utamanya yaitu diKelurahan Antapani Kulon. Diperlukan analisis kelayakanperancangan usaha yang memperhatikan aspek pasar, aspekteknis, dan aspek finansial dari data historis yang didapatkandari pemilik usaha. Pada pengolahan data dari aspek terakhiryaitu aspek finansial didapatkan data nilai NPV sebesarRp354,572,656, nilai IRR sebesar 28,91%, dan PBP selama4,38 tahun. Penelitian ini juga memperhitungkan batassensitivitas terhadap peningkatan pembelian stok awal sebesar1,6% dan sensitivitas penurunan harga jual produk sebesar1,3%. Perhitungan analisis risiko, didapatkan persentaserisiko sebesar 8,87% yang jika ditambahkan dengan nilaiMARR 9,99% menjadi 18,86%, diperhitungkan kembali nilaiNPV dari MARR baru dan didapatkan sebesar Rp152,388,273,dan PBP selama 5 tahun. Oleh karena itu, studi kelayakan diatas menunjukkan bahwa pembukaan cabang baru Toko AW Mart layak untuk dilakukan. Kata kunci— Analisis Kelayakan, NPV, PBP, IRR, Analisis Sensitivitas, Analisis risiko