Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Data Fisiologi Kambing Kacang (Capra aegagrus hircus) Dewasa Di Desa Lewoingu Kecamatan Titehena Kabupaten Flores Timur Pada Musim Kemarau Beoang, Maria Imaculata Nona Bulu; Sitompul, Yeremia Y; Utami, Tri; Wuhan, Yustinus O.P
Jurnal Veteriner Nusantara Vol 7 No 2 (2024): November, 2024
Publisher : Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jvn.v7i2.14906

Abstract

Kambing merupakan hewan ternak ruminansia berukuran kecil yang umum dipelihara di Indonesia. Jenis kambing yang sering dipelihara adalah kambing kacang. Kambing Kacang mempunyai daya adaptasi yang tinggi terhadap berbagai kondisi lingkungan dan mudah perawatannya. Oleh karena itu, kambing kacang banyak dipelihara di Desa Lewoingu dan dijadikan salah satu usaha peternakan rakyat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan data fisiologis kambing kacang jantan dan betina serta gambaran umum data fisiologis kambing kacang dewasa seperti suhu rektal, frekuensi nadi dan frekuensi pernafasan. Kambing kacang yang dijadikan sampel berjumlah 80 ekor dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu jantan dan betina dengan masing-masing kelompok berjumlah 40 ekor. Pemeriksaan dilakukan siang hari mulai pukul 12.00 hingga 14.00. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 16. Berdasarkan hasil analisis statistik menggunakan SPSS tidak terdapat perbedaan suhu rektal, frekuensi nadi, dan frekuensi pernafasan kambing kacang dewasa jantan dan betina dewasa. Data fisiologis kambing kacang (Capra aegagrus hircus) di Desa Lewoingu berada pada kisaran normal dengan nilai suhu rata-rata 38,9°C, frekuensi nadi 74,10 kali/menit, dan frekuensi pernafasan 27,73 kali/menit.