Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Saluran Distribusi Pupuk Bersubsidi Pada Petani Padi Sawah Di Desa Konaweha Kecamatan Samaturu Kabupaten Kolaka Sriski, Gede Suyana; Taridala, Sitti Aida A.; Abdullah, Weka Gusmiarty
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.15138

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui mekanisme perolehan pupuk bersubsidi bagi petani padi sawah di Desa Konaweha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka dan (2) menganalisis efektivitas distribusi pupuk bersubsidi terhadap produktivitas usahatani padi sawah di Desa Konaweha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Konaweha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka pada bulan Juli 2023 sampai dengan Januari 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah petani padi sawah. Penentuan sampel menggunakan teknik Cluster Random Sampling, penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin sehingga diperoleh 38 petani yang terbagi atas 21 orang penerima pupuk bersubsidi dan 17 orang yang tidak menerima pupuk bersubsidi. Analisis data yang digunakan ada 2, yaitu analisis Statistik Deskriptif dan uji beda (non paired sample t-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) mekanisme penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani padi sawah di Desa Konaweha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka telah sesuai dengan alur penyaluran pupuk bersubsidi berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan No. 04 Tahun 2021 dan (2) penyaluran pupuk bersubsidi efektif dalam peningkatan produktivitas pada usahatani padi sawah, yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata ketepatan dari 5 indikator (tepat tempat, tepat jenis, tepat harga, tepat jumlah, tepat waktu) sebesar 52,62%. Terdapat perbedaan yang signifikan antara produktivitas usahatani milik petani padi sawah yang menerima dengan yang tidak menerima pupuk bersubsidi