Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Innovative: Journal Of Social Science Research
Nurimani , Siti
Unknown Affiliation
Humanities Computer Science & IT Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Other

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Pengaruh Pemberian Media Poster, Vidio dan Live Instagram terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Stunting (Desa Astanajapura) Nurimani , Siti; Kurniasari, Ratih
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.17532

Abstract

Stunting atau kekurangan gizi kronis merupakan salah satu bentuk kegagalan pertumbuhan yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam jangka panjang, berbeda dengan kekurangan gzi akut. Kondisi ini dapat dimulai bahkan sebelum kelahiran, akibat kurangnya asupan gizi selama kehamilan, pola makan yang buruk, rendahnya kualitas makanan, serta tingginya frekuensi infeksi yan dapat menghambat proses pertumbuhan. Mengetahui pengaruh pemberian media teterhadap pengetahuan ibu mengenai stunting. rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan pre-test and post-test group design, teknik pengambilan sample menggunakan random sampling dan uji statistic menggunakan paired T-test. Berdasarkan hasil pengujian t (t-test) dari 3 perlakuan yaitu poster, video dan live instagram didapatkan nilai t hitung dari masing – masing perlakuan yaitu poster dengan t hitung 4,412 , video dengan t hitung 4,687 dan live instagram dengan t hitung 3,047 sehingga disimpulkan bahwa video memiliki peningkatan paling efektif antara pengaruh pretest dan posttest karena memiliki nilai t hitung lebih besar diantara 3 perlakuan yang ada yaitu 4,687. Pengaruh pemberian media terhadap pengetahuan ibu mengenai stunting mengalami peningkatan, terlebih lagi pada pemberian video edukasi.
Co-Authors Ratih Kurniasari