Aset merupakan sesuatu yang bernilai ekonomis dari pemanfaatan/pengoperasi yang menghasilkan pendapatan dan siklus umurnya panjang. Bagi sekolah, aset diharapkan menjadi sarana dan prasarana sekolah yang dapat dipergunakan dan dijaga di masa yang akan datang. Jika dalam pelaksanaannya, aset tidak dirawat dan dikelola dengan baik, maka akan dapat menghambat kegiatan sekolah tersebut. Seiring dengan perkembangan dan kemajuan sekolah maka jumlah aset di sekolah akan terus bertambah. Dalam dunia pendidikan proses prediksi sangat diperlukan, salah satunya dapat digunakan untuk kebutuhan aset di sekolah yang akan membatu mengidentifikasi dan memperkirakan kebutuhan aset yang akan datang. Dengan melakukan prediksi penggunaan aset di sekolah, pihak sekolah dapat mempersiapkan kebutuhan aset yang dibutuhkan untuk memastikan bahwa aset-aset yang digunakan selalu dalam kondisi baik, memenuhi kebutuhan siswa dan staf pengajar, serta dapat mendukung proses pembelajaran yang efektif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggunakan metode simulasi Monte Carlo dalam memprediksi kebutuhan aset penunjang pembelajaran di sebuah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data aset tahun 2021 sampai dengan tahun 2023. Berdasarkan hasil pengujian prediksi kebutuhan aset yang telah dilakukan bahwa tingkat akurasi hasil simulasi tahun 2021 dibandingkan dengan data real tahun 2022 mencapai 72%, sementara tingkat akurasi hasil simulasi tahun 2022 dibandingkan dengan data real tahun 2023 meningkat menjadi 77%. Hasil tersebut adalah rata-rata dari hasil tiap prediksi setiap tahunnya. Dengan berhasilnya penerapan metode Monte Carlo ini untuk memprediksi tingkat kebutuhan aset, maka akan memberikan kemudahan bagi sekolah tersebut dalam memprediksi kebutuhan aset di tahun yang akan datang.