Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Daya Tarik Wisata Gua Rangko Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur Ratna Sari, Indra; Sandrio, Laurensius
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20809

Abstract

Labuan Bajo merupakan salah satu daerah yang memiliki Daya Tarik Wisata yang banyak diminati oleh wisatawan baik itu wisatawan mancanegara ataupun wisatawan nusantara. Salah satu atraksi wisata yang dikunjungi oleh wisatawan yaitu destinasi wisata Gua Rangko, wisata Gua Rangko memiliki daya tarik berupa gua yang didalamnya terdapat kolam air yang bersih dan jernih serta stalaktit dan stalagmit pada bagian atap gua. Selain daya tarik yang ada di dalam gua pada bagian luar gua juga terdapat pantai dengan pemandangan yang indah dan sejuk. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui daya tarik wisata 5A (Attraction, Ameinities, Ancillary, Accesibilities, Activity) di Destinasi Wisata Gua Rangko sebagai destinasi tujuan wisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Pusposive Sampling yaitu menguraikan data dari hasil wawancara, dokumentasi, observasi, dan studi pustaka yang diperoleh selama proses penelitian berlangsung. Hasil penelitian menunjukan bahwa Destinasi Wisata Gua Rangko memiliki potensi wisata yang bisa dijadikan sebagai daya tarik wisata dari segi komponen 5A (Attraction, Ameinities, Ancillary, Accesibilities, Activity) yang sudah tersedia namun masih banyak yang perlu dibenahi salah satunya yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pariwisata. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun Gua Rangko telah memiliki komponen yang memadai dalam hal aksesibilitas, amenitas, atraksi, aktivitas, dan layanan pendukung, masih diperlukan perbaikan dan pengembangan agar destinasi ini dapat tumbuh dan menarik lebih banyak wisatawan. Rendahnya kualitas sumber daya manusia di Dusun Rangko menjadi salah satu kendala dalam pengelolaan pariwisata secara optimal. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat mengenai potensi pariwisata yang dapat berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan ekonomi lokal. Sebagian besar masyarakat belum menunjukkan kepedulian terhadap peluang tersebut karena merasa tidak memperoleh manfaat langsung dari kegiatan pariwisata. Hanya sebagian kecil masyarakat yang menyadari pentingnya potensi pariwisata yang dimiliki oleh Gua Rangko.