Semakin merosotnya karakter cinta tanah air atau nasionalisme generasi muda yang ditandai dengan maraknya kasus penyimpangan seperti intoleransi dan radikalisme, hingga berbagai upaya yang dilakukan oleh lembaga formal maupun non formal salah satunya seperti organisasi Pemuda Muhammadyah di Kota Serang untuk mengatasi hal tersebut, maka mendorong dilakukannya penelitan ini yang bertujuan untuk mengetahui peran Pemuda Muhammadiyah dalam penguatan karakter nasionalisme pada generasi muda kota serang, faktor kendala yang dihadapi, dan strategi dalam penguatan karakater nasionalisme tersebut. Penelitian ini dilakukan di organisasi kepemudaan Pemuda Muhammadiyah Kota Serang, serta masyarakat yang pernah mengikuti kegiatan program Pemuda Muhammadiyah dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan cara wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah peran Pemuda Muhammadiyah dalam menumbuhkan karakter nasionalisme di kalangan pemuda melalui kegiatan Baitul Arkam Dasar (BAD), Batul Arkam Madya (BAM), Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar KOKAM), Kajian Tarjih Muhammadiyah, dan Bakti Sosial. Kendala yang dihadapi Pemuda Muhammadiyah adalah kurangnya fasilitas yang memadai untuk menjalankan setiap program dan minimnya ketertarikan pemuda untuk bergabung dengan organisasi kepemudaan. Adapun strategi yang dilakukan oleh Pemuda Muhammadiyah dalam hal penguatan karakter nasionalisme pada generasi muda ialah adanya program pembinaan, kaderisasi serta melakukan pemahaman lebih mendalam guna menguatkan karakter nasionalisme atau menguatkan dalam hal spritual dengan program-program yang ada seperti kajian keagamaan, kegiatan berbagi, dan bela negara.