Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui implementasi kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Bage Bungkur (PT. BB) dalam peningkatan kesejahtraan masyarakat lokal lingkar tambang jika dibandingkan dengan pengungkapan laporannya. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan M, S, dan J, Kabupaten Suba, Propinsi Nuteba. CSR merupakan tanggungjawab perusahaan kepada masyarakat dimana perusahaan itu berada. Laporan  CSR merupakan salah satu  produk konstruksi realita. Kandungan  laporan CSR hampir sepenuhnya berisi tutur cerita perusahaan yang berupa narasi. Tak ayal jika laporan CSR pun mengandung retorika baik bersifat positif ataupun negatif. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan mengkombinasikan pendekatan analisis retorika dan studi kasus. Berdasarkan analisis retorika, didapat temuan bahwa PT. BB berupaya membangun citra positif melalui laporan CSR. Sedangkan pada pendekatan studi kasus, didapat temuan adanya aktivitas dan informasi yang dapat menimbulkan citra negatif. Program pelaksanaan CSR  PT.  Bage  bungkur  yang berlangsung selama  ini  ternyata  belum  cukup  efektif mendorong terjadinya peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat setempat, khususnya kelompok marginal.  Kata Kunci: CSR, Perusahaan, Laporan CSR, Retorika, Studi Kasus.