PT. Beon Intermedia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa hosting dan domain. Dalam kurun waktu 1 bulan, tim Customer Support telah menerima 90 tiket terkait kendala akses website yang lambat, yang setiap bulannya diperkirakan ada 15 tiket terkait kendala tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja akses website pelanggan yang lambat pada PT. Beon Intermedia. Dengan judul Optimasi Nginx Web Server Menggunakan Metode Reverse Proxy di PT. Beon Intermedia diambil sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode reverse proxy yang terintegrasi dengan sistem Cache oleh Nginx, Pagespeed, dan Gzip. Website yang digunakan berbasis CMS WordPress dengan total 4 nama domain yang diuji. Hasil pengujian berupa perbandingan 3 tipe konfigurasi terbaik dan perbandingan sebelum dan sesudah. Alat pengujiannya menggunakan 2 situs monitoring website yaitu Gtmetrix dan Pingdom. Untuk indikator pengujian menggunakan Pagespeed Grade, Yslow Grade, Load Time, Total Page Size, dan Number of Requests. Hasil penelitian ini mampu meningkatkan kecepatan akses website secara efektif. Pengujian menggunakan 3 jenis konfigurasi menggunakan pondasi berupa akses website akan lebih cepat jika nilai load time lebih kecil. Hasil pengujian pada situs Gtmetrix, konfigurasi pertama (1) merupakan yang terbaik dengan waktu loading lebih cepat yaitu 8,8 detik dibandingkan dua konfigurasi lainnya dengan selisih nilai 0,5 detik (9,3 detik) dan 0,4 detik (9,2 detik). Sedangkan di situs Pingdom, konfigurasi terbaik berasal dari konfigurasi kedua (kedua). Konfigurasi kedua mencatat waktu muat 7,14 detik lebih cepat dibandingkan dua konfigurasi lainnya dengan selisih 1,1 detik (8,23 detik) dan 1,2 detik (8,37 detik)