<![CDATA[Penelitian ini menyelidiki tingkat paparan kampanye kesadaran sosial, pengetahuan tentang pengelolaan sampah makanan yang berkelanjutan, sikap terhadap pengurangan sampah makanan, dan perilaku konkret dalam pengelolaan sampah makanan di antara para peserta. Data dikumpulkan melalui survei yang dilaksanakan di Jakarta Culinary Center, dengan pengujian validitas dan reliabilitas yang ketat untuk memastikan integritas data. Metode kuantitatif dipilih oleh peneliti dalam penelitian ini karena data yang diolah berupa angka-angka yang nantinya akan diolah untuk mendapatkan hasil penelitian. Dengan menggunakan teknik statistik, termasuk analisis regresi dan korelasi dalam SPSS, penelitian ini bertujuan untuk mencapai empat tujuan utama: 1) mengukur pengaruh kampanye terhadap peningkatan pengetahuan peserta tentang pengelolaan sampah makanan berkelanjutan, 2) menganalisis bagaimana persepsi peserta terhadap efektivitas kampanye mempengaruhi sikap mereka terhadap pengurangan sampah makanan, 3) mengevaluasi korelasi antara paparan kampanye dan perilaku konkret peserta dalam pengelolaan sampah makanan berkelanjutan. Temuan dari penelitian ini: 1) Kami telah mengamati hubungan positif yang signifikan antara tingkat paparan kampanye kesadaran sosial dan peningkatan pengetahuan peserta tentang pengelolaan sampah makanan yang berkelanjutan, 2) Kampanye ini tidak hanya memberikan informasi tetapi juga berhasil mempengaruhi sikap individu secara positif, mendorong pendekatan yang lebih teliti terhadap sampah makanan, 3) Kami telah membangun hubungan positif yang patut diperhatikan antara tingkat paparan kampanye kesadaran sosial dan perilaku konkret peserta dalam pengelolaan sampah makanan yang berkelanjutan. Kata Kunci-sustainable development goal 11.6, social awareness campaign, food waste management, culinary institutions, quantitative study]]>
