<![CDATA[ABSTRACT Stress is a disturbance to the body and mind caused by the demands of life. Stress nowadays is not only felt by adults, but teenagers are also vulnerable to it. Based on the latest research by The American Psychological Association (APA) now shows that teenagers are more vulnerable to stress because of the many pressures from the lifestyle they live. To determine the relationship between family support and stress levels in young women at Pondok Pesantren Al-Fath Bekasi. The approach used in this study is a quantitative approach. Quantitative research emphasizes numerical research that focuses on the results of data processing through statistical methods to discover new facts. The cross-tabulation results between family support variables and stress levels in young women show that the results of the Chi-Square statistical test obtained a p value of 0.002 (p.value <0.05) which means that Ho is rejected and Ha is accepted, meaning that there is a significant relationship between family support with stress levels in young women.The characteristics of the respondents in this study were young women totaling 60 respondents, the ages of the respondents were mostly 12 to 14 years old and the respondents were currently studying at the Alfath Bekasi Islamic Boarding School. 55.0%). Keywords: Young Women, Family Support, Stress ABSTRAK Stres adalah gangguan pada tubuh dan pikiran yang disebbkan oleh tuntunan kehidupan. Stres saat ini tidak hanya dirasakan oleh orang dewasa, tetapi remaja juga rentan terhadap hal itu. Berdasarkan penelitian terbaru The American Psychological Association (APA) sekarang menunjukkan ini remaja lebih rentan terhadap stres karena banyaknya tekanan dari gaya hidup yang mereka jalani. Untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga terhadap tingkat stres pada remaja putri di Pondok Pesantren Al – Fath Bekasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif menekankan pada penelitian yang bersifat numerical yang berfokus pada hasil pengolahan datamelalui metode statistika guna penemuan fakta baru. Hasil cross tabulasi antara variabel dukungan keluarga dengan tingkat stres pada remaja putri menunjukkan hasil uji statistic Chi – Square diperoleh nilai p value 0,002 (p.value < 0,05) yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan tingkat stres pada remaja putri. Karakteristik responden pada penelitian ini adalah remaja putri yang berjumlah 60 responden , umur responden sebagian besar berumur 12 sampai 14 tahun dan responden sedang menenpuh pembelajaran di Pondok Pesantren Alfath Bekasi, Distribusi frekuensi dukungan keluarga sebagian besar responden mendapat dukungan keluarga cukup sebanyak 33 responden (55,0%). Kata Kunci: Remaja Putri, Dukungan Keluarga, Strees]]>
