Penelitian bertujuan dalam merancang dan mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis lingkungan dapat memperbaiki pengetahuan materi dan kemandirian belajar siswa SD. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian berbasis Research and Development (R&D) menerapkan model 4D, yang mencakup tahap Define, Design, Develop, dan Disseminate. Penelitian ini melibatkan 34 siswa kelas V SD di Kota Palu sebagai subjek. Data dikumpulkan melalui pretest, posttest, dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pemahaman materi siswa sebesar 20% (dari skor rata-rata 60 menjadi 80) dan peningkatan kemandirian belajar sebesar 30% (dari 55% menjadi 85%). Sebanyak 85% siswa merasa lebih mandiri, dan 75% menyatakan bahwa fitur interaktif pada media membantu pemahaman mereka. Temuan ini memberikan informasi jika media pembelajaran berbasis lingkungan efektif dalam memperdalam pemahaman materi dan meningkatkan kualitas kemandirian belajar siswa. Implikasi dari penelitian menunjukkan jika media interaktif dapat menjadi alternatif dalam pembelajaran IPAS untuk meningkatkan keterlibatan siswa secara aktif.