Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The 4s Conceptual Model Based On Hermeneutics And Exegesis Of Proverbs 30:24–28: Implications For Contemporary Christian Financial Stewardship Wibiksono, Tomy
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 4 No. 10 (2025): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v4i10.838

Abstract

Amid growing concerns over financial illiteracy and the declining integration of spiritual values in modern Christian economic life, this study constructs a conceptual model of Christian personal financial stewardship based on a symbolic exegesis of Proverbs 30:24–28. The passage presents four small creatures—the ant, rock hyrax, locust, and lizard—commended for their wisdom. These animals are interpreted as archetypes that embody key principles of financial stewardship. The study aims to develop a biblically grounded and theologically relevant framework for personal financial ethics in the Christian context. Utilizing a qualitative-reflective approach within practical theology, the research employs grammatical-historical exegesis in conjunction with symbolic-narrative hermeneutics, informed by the works of Osborne, Ricoeur, and Vanhoozer. The findings reveal four theological pillars: Sense Strategy (ant), which emphasizes financial awareness of seasonal rhythms; Shield Stewardship (rock hyrax), which promotes ethical and moral safeguarding; System Discipline (locust), which represents internal financial order; and Shift Scaling (lizard), symbolizing adaptive and incremental growth. These dimensions are synthesized into the 4S Conceptual Model and aligned with modern financial theories such as the Life-Cycle Hypothesis, Precautionary Saving, Behavioral Finance, and Adaptive Financial Resilience. The model offers a transformative framework that bridges biblical wisdom and contemporary financial practice. Its implications extend to discipleship, church education, marketplace ministries, and the spiritual formation of financial life.
Model Hybrid AI untuk Optimasi Pemasaran, Keuangan, dan Operasional sebagai Solusi Pertumbuhan Bisnis UKM: Studi Kasus PT.XYZ di Surabaya Wibiksono, Tomy; Ady, Sri Utami; Sayidah, Nur
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i12.55775

Abstract

AbstrakUsaha Kecil dan Menengah (UKM) memiliki peran strategis dalam perekonomian Indonesia, khususnya di sektor manufaktur produk logam arsitektur. Namun, UKM sering dihadapkan pada berbagai hambatan yang menghambat pertumbuhan bisnis, terutama dalam aspek pemasaran, keuangan, dan operasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hambatan utama serta mengembangkan Model Hybrid Artificial Intelligence (HAI) yang mengintegrasikan Generative AI dan Analytic AI sebagai solusi komprehensif. Pendekatan kualitatif digunakan dengan metode studi kasus pada PT. XYZ, perusahaan manufaktur produk logam arsitektur berbasis proyek di Surabaya. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen.Hasil penelitian mengidentifikasi 15 hambatan utama yang mencakup rendahnya inovasi digital marketing, pengelolaan arus kas yang tidak optimal, hingga keterbatasan kualitas sumber daya manusia (SDM). Model HAI yang diusulkan terdiri dari Generative AI untuk mendukung inovasi desain produk dan strategi pemasaran digital serta Analytic AI untuk optimasi keuangan dan peningkatan efisiensi operasional melalui analisis data berbasis real-time. Implementasi model ini berpotensi signifikan dalam meningkatkan inovasi, produktivitas, dan efektivitas pengambilan keputusan strategis, sehingga memperkuat daya saing UKM di pasar premium.Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi UKM dalam mengadopsi teknologi AI untuk transformasi bisnis yang berkelanjutan, serta rekomendasi kebijakan bagi pemerintah dan pemangku kepentingan terkait untuk mendukung digitalisasi UKM.