Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif untuk mendeskripsikan penggunaan internet sebagai sumber belajar peserta didik dalam mata pelajaran fisika di kelas XI IPA SMAN 1 Lubuklinggau. Sampel penelitian terdiri dari 46 peserta didik yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara dengan peserta didik, guru, serta orang tua/wali. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskripsi persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik memiliki tingkat pengetahuan (63,04%), pemahaman (58,70%), dan kemampuan pengoperasian internet (65,22%) yang baik. Internet digunakan untuk keperluan belajar, dengan mayoritas peserta didik mengakses situs terkait pelajaran sekolah (56,52%) dan fisika (71,74%). Peserta didik cenderung menggunakan internet untuk mencari informasi (58,70%) dan menyelesaikan tugas fisika (63,04%). Sebanyak 69,57% peserta didik memanfaatkan internet sebagai sumber belajar utama, meskipun penggunaannya untuk memahami pelajaran fisika dinilai cukup membantu (52,17%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa internet merupakan sumber belajar yang efektif untuk mata pelajaran fisika karena menyediakan materi dan soal yang lebih bervariasi dibandingkan buku. Meski demikian, pemanfaatannya masih dapat ditingkatkan melalui bimbingan guru untuk memaksimalkan penggunaannya dalam mendukung pembelajaran fisika.